ZONASULTRA.COM, KENDARI– Muhammad Taufik (35) harus mendapat perawatan intensif di Rumah Sakit Bahteramas akibat dianiaya dua orang tak dikenal.Saat ini Taufik baru saja menjalani operasi di rumah sakit itu.
Pria yang mendiami kos-kosan di Lorong Mandiri, Kelurahan Kadia, Kecamatan Kadia, Kota kendari ini menderita luka berat di bagian kepala, perut, dan dada. Bahkan, jari tangan sebelah kirinya putus akibat penganiayaan itu.
Kanit Reskrim Kepolisian Sektor (Polsek) Baruga, Inspektur Satu (Iptu) Toto Edi mengatakan, Taufik dianiaya dua orang lelaki bertopeng di kamar kosnya, sekitar pukul 00.10 wita dini hari tadi, Minggu (5/3/2017).
“Saat ini pelaku masih dalam lidik. Kita juga masih mencari beberapa alat bukti guna melengkapi penyelidikan kasus ini,” kata Toto saat dihubungi lewat telpon, Minggu sore.
Ia mengatakan, diduga kuat penganiayaan ini terjadi akibat hubungan gelap antara korban dan kekasihnya (IT) yang statusnya sudah memiliki suami.
Pengakuan saksi, pada malam itu, kata Toto, korban sedang berduaan dengan kekasihnya itu di kamar kosnya. Sekitar pukul 00.00 Wita, tiba-tiba terdengar suara lelaki yang memanggil namanya sambil mengetuk pintu kamar kos itu.
Saat Taufik membuka pintu, terlihatlah dua orang pria yang salah satunya mengenakan topi dan langsung menyerang Taufik dengan parang sehingga mengakibatkan lelaki ini bersimbah darah.
IT yang menyaksikan kejadian itu sontak meminta pertolongan dan akhirnya kedua pelaku melarikan diri. Saat itu juga, Taufik langsung dilarikan ke Rumah Sakit Bahteramas.
“Saat ini Inang masih berada di rumah sakit Bahteramas menemani korban. Kabarnya pagi tadi korban akan dioperasi akibat luka berat yang dideritanya. Mungkin sekarang operasinya sudah kelar,” ucap Toto.
“Pengakuan Inang, sebenarnya hubungan gelap mereka sudah diketahui oleh suaminya sejak dua hari yang lalu,” jelas Toto.
Saat ini kamar kos itu terlihat sudah dipasangi garis polisi atau police line. (B)
Reporter: Lukman Budianto
Editor : Kiki
Kenapa tidak sekalian saja sama perempuannya