ZONASULTRA.COM, SIKKA – Start Tour de Flores (TdF) 2017 di Larantuka, Flores Timur berlangsung seru, persaingan sengit sudah terjadi sejak kayuhan sepeda pertama. Pembalap Australia, Drew Morey bernomor punggung 94 dari Terengganu Cycling Team (Malaysia) menjadi juara etape pertama lomba balap sepeda internasional ini.
Morey menyelesaikan lomba berjarak 136,3 kilometer itu selama 3 jam 28 menit 2 detik. Posisi kedua ditempati Jamal Hibatullah nomor punggung 81 dari KFC Cycling Team (Indonesia) finis yang 2 detik di belakangnya diikuti Genki Yamamoto dari Kinan Cycling Team (Jepang) dengan selisih waktu 10 detik dari sang juara.
Jamal dinobatkan sebagai Best Indonesian Rider, Best ASEAN Rider serta Best Asian Rider dalam etape ini. Gelar Best Climber, atau yang mengumpulkan nilai terbanyak di King of Mountain, dipegang Wu Chih Hao dari Action Cycling Team.
Best Sprinter, atau yang meraih nilai terbanyak dalam sesi sprint, diraih Hyeongmin Choe dari Geumsan Insam Cello. Dalam kategori tim, KFC Cycling Team menjadi yang terbaik. Tiga besar di general classification adalah Morey, Jamal dan Yamamoto (lebih lengkap lihat grafis).
Wakil Bupati Sikka, Paolus Nong Susar bersama ribuan masyarakat menyambut kedatangan pembalap di garis yang berada di Kantor Bupati Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT), Jumat (14/7).
Paolus Nong Susar mengaku senang wilayahnya menjadi bagian dari TdF 2017 ini. Menurutnya, dengan dijadikannya wilayah Maumere rute ajang internasional ini akan turut membantu destinasi wisatanya kepada seluruh masyarakat Indonesia dan dunia. Sebab, pada etape pertama TdF 2017, para pembalap menelusuri jalur sepanjang Teluk Maumere yang memiliki keindahan luar biasa.
“Kita punya Teluk Maumere yang sangat indah, ini harus diketahui dunia. Masyarakat Sikka sangat bangga turut berpartisipasi dalam event ini. Kami akan menunjukkan keramahtamahan kepada seluruh pendatang baik dari Indonesia ataupun luar negeri,” ujarnya sebelum menyambut kedatangan pembalap mencapai garis finis.
Teluk Maumere saat ini dinobatkan sebagai salah satu destinasi wisata menyelam terindah di Indonesia dan dunia. Teluk Maumere juga menjadi nominator Anugerah Pesona Indonesia (API) kategori Tempat Menyelam Terpopuler (Most Popular Diving Spot).
Baca Juga : Jadi Tuan Rumah TdF 2017, Flores Timur Siapkan Parade Budaya Sepanjang Jalan
“Saya minta seluruh masyarakat memberikan dukungannya dengan mengirimkan SMS. Kita harus populerkan Teluk Maumere agar kedepan lebih banyak lagi wisatawan yang datang. Dan untuk itu pula kita mendukung penuh event Tour de Flores ini,” kata Paolus Nong Susar.
Bukan lagi rahasia umum pesona bawah laut di Indonesia Timur memang juara di Indonesia, salah satunya saja yang dihadirkan dari Teluk Maumere. Di mana ada 19 pulau yang bisa Anda nikmati untuk melihat terumbu karang, serta kehidupan biota lautnya.
“Kemurnian terumbu karang serta ikan hiasnya masih sangat terjaga. Luar biasa indah, di mana Anda bisa menemukan terumbu karang berwarna-warni yang masih sangat sehat,” ungkap Paolus Nong Susar.
Ikan hias berwarna-warni juga siap menyambut Anda dengan hangat ketika menyelam di Teluk Maumere. Wisatawan pun bisa berenang bersama ikan-ikan laut lainnya seperti ikan pari, ikan duyung, bahkan jika beruntung Anda bisa bertemu dengan ikan Paus.
Jika sudah berkesempatan ke sini jangan lupa juga untuk mengabadikan momen dengan kamera di bawah laut. Dijamin, akan membuat hati Anda luluh melihat hasil yang begitu mempesona.
Di sana juga wisatawan wajib mencoba menyelam di taman laut Teluk Maumere yang selama ini menjadi tempat favorit para fotografer dunia. Pesona yang dihadirkan tidak akan ditemukan di kawasan manapun di dunia ini.
Jika Anda tertarik, bisa berangkat dari pulau Koja Doi, dan menggunakan jasa penyelaman yang sudah tersedia. Anda hanya perlu membayar Rp 500 ribu hingga Rp 4 juta sesuai dengan kedalaman yang Anda inginkan untuk menyelam.
Etape kedua akan dimulai pada pukul 09.00 WITA pada hari Sabtu, 15 Juli 2017, dengan menempuh rute Maumere-Ende sejauh 142.8 kilometer dengan rute seremonial 7,7 km dilaksanakan Sabtu (15/7).
Menteri Pariwisata Arief Yahya menyebut, event TdF 2017 kali ini akan sangat penting untuk mempromosikan destinasi wisata yang menjadi rutenya ke seluruh penjuru dunia.
Baca Juga : Jarak Tempuh Bertambah, TdF 2017 Bakal Melirik Keindahan Pulau Pasir Putih Rii Taa
“TdF 2017 ini media valuenya sangat tinggi. Lebih tinggi daripada direct impact sekitar 10% berbanding 90% untuk media value. Jadi kalau mau menjual acara media valuenya harus sangat tinggi,” ujar Menpar Arief Yahya.
Ada data yang menarik, dari sport tourism itu. Direct impact-nya lebih kecil dari indirect impact atau media value-nya. Sport tourism itu berpotensi diliput oleh media-media internasional, sehingga foto dan videonya bisa meluas di seluruh dunia.
Jika dihitung, valuasinya akan sangat besar, bahkan jauh lebih besar dari direct impact, yang langsung dirasakan oleh daerah. “Tetapi, wisman sport tourism ini 60 persen akan menjadi repeat visitor. Kalau mereka merasa nyaman dengan alam dan budayanya, mereka akan datang lagi. Selamat buat pemenang etape I TdF 2017,” ujar pria asal Banyuwangi yang tanggal 19 nanti akan menghadiri etape terakhir di Labuan Bajo itu. (*)
Berikut hasil etape 1 Tdf 2017:
10 besar Etape 1:
1. (94) Drew Morey – Terengganu Cycling Team 3:28:02
2. (81) Jamal Hibatullah – KFC Cycling Team +00:02
3. (145) Genki Yamamoto – Kinan Cycling Team +00:10
4. (111) Sanghong Park – LX Cycling Team +00:10
5. (95) Hyosuk Gong – Terengganu Cycling Team +00:10
6. (121) Arvin Moazamigodarzi – Pishgaman Cycling +00:10
7. (85) Muhammad Abdurrohman – KFC Cycling Team +00:29
8. (32) Nick Miller – Futuro Pro Cycling Team +00:44
9. (84) Muhammad Imam Arifin – KFC Cycling Team +01:11
10. (122) Amir Kolahdouzhagi – Pishgaman Cycling Team +01:11
10 besar di General Classification, atau klasemen sementara untuk juara umum TdF 2017:
1. (94) Drew Morey – Terengganu Cycling Team 3:27:52
2. (81) Jamal Hibatullah – KFC Cycling Team +00:06
3. (145) Genki Yamamoto – Kinan Cycling Team +00:16
4. (111) Sanghong Park – LX Cycling Team +00:20
5. (95) Hyosuk Gong – Terengganu Cycling Team +00:20
6. (121) Arvin Moazamigodarzi – Pishgaman Cycling +00:20
7. (85) Muhammad Abdurrohman – KFC Cycling Team +00:36
8. (32) Nick Miller – Futuro Pro Cycling Team +00:54
9. (71) Choe Hyeongmin – Geumsan Insam Cello +01:15
10. (122) Muhammad Imam Arifin – KFC Cycling Team +01:21