ZONASULTRA.COM, KENDARI – Guru Madrasah Ibtidaiyah (MI) Al Muhajirin, Endang Salmiati berharap kepada anggota DPRD Sulawesi Tenggara (Sultra) Sukarman AK dapat menyampaikan kepada pemerintah daerah agar sekolah mereka dapat dibangunkan ruang kelas baru (RKB), mengingat ruang kelas yang dipakai sekarang sudah tidak memadai.
Hal ini disampaikan Endang, ketika Sukarman mengunjungi Yayasan Anshorullah, yang merupakan yayasan tempat MI Al Muhajirin bernaung, di Kelurahan Watubangga, Kecamatan Baruga, Rabu (9/5/2018).
Ada tiga ruang kelas yang sudah tidak memadai, di mana ruang kelas tersebut hanya berdinding papan dan sarana dan prasarana di dalamnya sangat memprihatinkan.
“Ruang kelas kami ini tidak ada plafon, jadi kalau sudah siang siswa sudah tidak fokus belajar karena kepanasan, apalagi tidak ada jendela. Kalau bisa pak Sukarman bantu bicarakan ke pemerintah agar dibantu dalam RKB yang permanen,” pintanya.
Dikatakan, sekolah yang beroperasi dari tahun 2006 ini memiliki siswa sebanyak 145 orang. Endang mengaku pihak sekolah pernah mengusulkan ke Pemerintah Kota Kendari untuk pembangunan tiga ruang kelas, tetapi belum ada tanggapan.
Menyikapi hal ini, Sukarman berjanji akan memperjuangkan ini, baik melalui APBD maupun melalui APBD perubahan.
Politisi PAN ini mengungkapkan, walaupun MI Al Muhajirin berada di bawah Kementerian Agama, tetapi ini menjadi bagian dari perhatiannya karena tanggungjawab pendidikan merupakan tanggungjawab bersama, dan itu harus diupayakan semaksimal mungkin dalam rangka mencapai tujuan nasional yang salah satunya mencerdaskan kehidupan bangsa.
“Saya kira ini adalah salah satu tujuan kita reses. Di masa reses ini yang mana Kota Kendari ini menjadi daerah pemilihan saya menjadi penting untuk menjadi perhatian kita semua terkait peningkatan prasarana dan sarana pendidikan,” kata Sukarman. (A)
