Direndam Banjir, 50 Hektar Sawah di Kendari Gagal Panen

Direndam Banjir, 50 Hektar Sawah di Kendari Gagal Panen
Ilustrasi

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Dinas Pertanian (Distan) Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) mencatat sedikitnya 50 hektar areal persawahan milik warga di daerah itu mengalami gagal panen setelah direndam benjir selama berhari-hari.

Kepala Distan Kota Kendari, Siti Ganef menyebutkan sejumlah areal sawah yang gagal panen itu berada di Amohalo, kelurahan Baruga, Kecamatan Baruga sekitar 40 hektar, serta di kelurahan Labibia, kecamatan Mandonga seluas 10 hektar.

Baca Juga : Dinkes Kendari Buka Posko Kesehatan 24 Jam di Wanggu

“Petani yang ada di Amohalo sebenarnya sudah akan panen. Tetapi karena bencana banjir ini, sekitar 40 hektar sawah milik masyarakat gagal panen karena baniir,” jelas Siti Ganef di ruang kerjanya, Jumat (14/6/2019).

Saat ini pihaknya masih mendata jumlah petani yang mengalami gagal panen. Selanjutnya data tersebut akan dikirim ke pusat untuk mendapatkan bantuan benih dari pemerintah.

Baca Juga : Pasca Banjir, Tiap Hari PDAM Suplai Air Bersih untuk Warga Wanggu

Selain itu, pihaknya juga sedang menangani kerusakan akibat dampak banjir, seperti penampungan air dan beberapa infrastruktur lainnya.

Dia berharap, sawah yang ada di tempat itu segera dinormalisasi kembali, karena gagal panen adalah tentu sangat merugikan petani. (C)

 


Kontributor : M Rasman Saputra
Editor : Abdul Saban

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini