ZONASULTRA.COM, WANGI-WANGI – Pendaftaran Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) resmi dibuka Rabu 26 September 2018. Sejumlah kabupaten/kota di Tenggara kebagian kuota PNS. Disejumlah daerah, warga atau pencari kerja sudah mempersiapkan segala kelengkapan administrasi pendaftaran. Semisal di kabupaten Wakatobi, di sana Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) saban hari diserbu warga yang sengaaja datang untuk merekam data Kartu Tanda Penduduk Elektronik (KTP-E) dan Kartu Keluarga (KK) yang memang menjadi syarat pencari kerja untuk melamar CPNS.
Membludaknya warga yang datang membuat pelayanan pun harus antri berjam-jam. Antrian ini memang sudha terjadi sejak dua pekan.
“Dari jam 08.30 Wita saya datang tapi orang sudah ramai antri, mau tidak mau kita harus antri toh. Saya ke sini mengurus KTP dan mau aktifkan KK yang sudah habis masa aktifnya,”ujar Ira, warga kompleks Motika yang datang ke Disdukcapil mengurus administrasi untuk keperluan mendaftar CPNS.
Kepala Disdukcapil Kabupaten Wakatobi, Abdul Rahim membenarkan jika pelayanan untuk pengurusan KTP-E dan KK mengalami lonjakan. JIka di hari-hari biasanya petugas hanya melayani sampai 100 dokumen, tetapi hampir dua pekan ini setiap hari petugas melayani nyaris 1000 dokumen. Karena kepdatan itu, petugas Disdukcapil kata Rahim mau tak mau menambah jam kerja mereka, bahkan pelayanan dilakukan sampai malam hari.
“Ini dalam rangka untuk melengkapi berkas persiapan pendaftaran CPNS jadi ada macam-macam yang diurus. Mungkin dulu di KK-nya belum tertulis pendidikan terakhirnya alias gelarnya itu harus disesuaikan dengan pendidikan yang sekarang begitu juga untuk pengurusan KTP semua mau detail harus sinkron datanya,” jelas Abdul Rahim. B
Reporter : Nova Ely Surya
Editor : Tahir Ose
