ZONASULTRA.COM, KOLAKA – Dinas Pariwisata Kabupaten Kolaka terus gencar mengembangkan dan mempromosikan dua destinasi wisata dari kota yang juga dikenal sebagai Wonua Sorume atau Negeri Anggrek.
Kepala bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Kabupaten Kolaka, Mirdan Athar, mengatakan, dua potensi destinasi wisata yang masih dikembangkan hingga saat ini yaitu Tamborasi dan Taman Wisata Alam Kea-Kea.
Tamborasi yang terletak 80 kilometer dari ibu kota Kolaka dikenal sebagai sungai terpendek di dunia itu, memiliki keunikan yakni berbatasan langsung dengan bibir pantai. Air yang keluar dari sumbernya begitu jernih dan sejuk.
“Pengunjung disuguhkan putihnya pasir pantai dan jernih aliran air sungai,” kata Mirdan ditemui di ruang kerjanya, Selasa (19/3/2019).
Sementara itu, Taman Wisata Alam Mangolo atau lebih dikenal sebagai Kea-Kea menyuguhkan pemandangan alam yang masih hijau dan asri. Mengingat, lokasi wisata ini masuk dalam kawasan Konservasi Sumber Daya Alam (KSDA).
Mirdan mengatakan, banyak spot menarik yang ditawarkan di Taman Wisata Alam Kea-Kea seperti flaying fox, gazebo, sungai yang masih alami, air terjun. Daerah ini juga termasuk penghasil buah langsat dan durian, sehingga pengunjung bisa melakukan agrowisata nantinya.
Selain menggunakan dana APBD untuk mengembangkan fasilitas seperti musala, cottage, toilet, dan perbaikan akses jalannya, pengembangan keduanya turut melibatkan stakeholder swasta maupun negeri di Kabupaten Kolaka.
“Banyak fasilitas yang bisa dinikmati pengunjung atas keterlibatan mitra lintas sektoral tersebut,” tambahnya.
Meskipun begitu, Bumi Mekongga tidak hanya memiliki kedua objek wisata tersebut. Objek wisata lainnya seperti Pantai Padamarang, Rumah Adat Mekongga, Makam Sangia Ni Bandera, Pulau Pisang, Pantai Pasir Putih Tanjung Malaaha, Pantai Pasir Putih Tanjung Kayu Angin.
Kemudian, ada objek wisata Air Panas Ulunggolaka, Kampung Coklat, Taman Wisata Mangrove Touwa, Pantai Poturua Watubangga, Cerobong Asap, Gua Watuula, Air Terjun Toroue, dan masih banyak potensi wisata lainnya yang bisa menjadi pilihan wisatawan untuk menghabiskan akhir pekan. (a)
Kontributor : Sitti Nurmalasari
Editor : Kiki