ZONASULTRA.COM, TIRAWUTA – Syamsiah (50) dan Sali (50), warga Desa Wonggoloko, Kecamatan Ladongi, Kabupaten Kolaka Timur (Koltim), Sulawesi Tenggara (Sultra) hanya bisa menagis sedih menyaksikan sisa puing-puing rumah dan harta benda mereka yang terbakar.
Salah seorang saksi yang enggan menyebutkan namanya menjelaskan, kebakaran yang menghanguskan dua rumah tersebut terjadi sekira 07:00 wita, pada Jum’at (01/9/2017). Saat itu pemilik rumah serta warga lainnya sedang berada di masjid untuk melaksanakan sholat Idul Adha.
“Saya baru tahu ada kebakaran dari orang di masjid, pas kami datang apinya sudah besar. Kami berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya saja. Kita sangat kesulitan memadamkannya karena apinya sudah besar,” kata pria paru baya itu di lokasi kejadian, Jum’at (1/9/2017).
Kata dia, sekira pukul 06:30 wita, korban Syamsiah dan Sali terlihat meninggalkan rumah menuju masjid untuk bersiap melaksanakan salat berjamaah. Tidak lama kemudian, api terlihat membesar dari rumah milik Syamsiah, karena jarak kedua rumah sangat dekat, api kemudian merembet ke rumah korban Sali yang juga ikut hangus.
Sementara itu, satu unut mobil pemadam kebakaran baru tiba dilokasi sejam kemudian, saat itu kondiai kedua rumah sudah rata dengan tanah. Selain dua unti rumah, terdapat lima unit kendaraan bermotor berbagai jenis, dokumen surat-surat penting, perhiasan, uang tunai sebesar Rp 9 juta, serta barang elektronik lainnya yang juga ikut terbakar.
Saat ini aparat penegak hukum dari Kepolisian Sektor (Polsek) Ladongi sudah memasang garis polisi di Tempat Kejadian Perkara (TKP) guna mengungkap penyebab kebakaran tersebut. Meski tak menimbulkan korban jiwa, kerugian materil ditaksir mencapai Rp 500 juta. (B)
Reporter : Restu
Editor. : Rustam
