ZONASULTRA.COM, WANGGUDU – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara (Sultra) memberikan apresiasi atas upaya Pemerintah Daerah (Pemda) Konut melaksanakan kegiatan kemah tanggap bencana yang berlangsung di Pantai Taipa, Kecamatan Lembo mulai 13 sampai 15 Maret 2020.
Ketua DPRD Konut, Ikbar mengatakan, acara yang berlangsung sukses itu selain memberikan pemahaman dan pengetahuan mengenai aksi penanganan bencana, juga mampu menumbuhkan rasa kemanusianan, kebersamaan dan kekompakan yang tinggi di setiap diri seseorang untuk mau saling bahu membahu tanpa ada perbedaan.
Baca Juga : Pemda Konut Gelar Kemah Akbar Tanggap Bencana
“Kemah tanggap bencana ini menjauhkan kita dari perbedaan. Kita berkumpul dalam satu wadah merajut persatuan dan kesatuan mau siapapun dia, mau dari golongan mana, suku apa, agama apa. Kegiatan ini sangat baik dan melahirkan nilai positif yang besar untuk daerah dan masyarakat apalagi mangantar daerah Konut menjadi yang pertama kali melaksanakan di Indonesia, ini luar biasa,” kata Ikbar dalam kegiatan itu, Sabtu (14/3/2020).
Menurut politisi Partai Bulan Bintang (PBB) ini, gagasan yang diciptakan Pemda Konut bukan hanya berdampak pada daerah Konut saja, tapi juga wilayah lain yang berada di Indonesia tentang bagaimana cara melakukan gerakan pencegahan saat musibah alam melanda. Sebab, bencana alam dimanapun bisa terjadi tanpa mengenal tempat dan waktu.
Olehnya itu, lanjut Ikbar, pencegahan sejak dini melalui pemberian bekal memang sangat perlu dilakukan untuk meminimalisir munculnya korban jiwa.
“Seluruh elemen masyarakat dan organisasi kemasyarakatan seperti gerakan pramuka berkumpul di tempat. Artinya, pesan moral yang terkandung dalam kegiatan kemah tangguh bencana membuka hati kita dan pikiran kita akan pentingnya sebuah kebersamaan. Tak ada keberhasilan yang tak didukung dengan persatuan,” terangnya.
Selaku wakil rakyat, dirinya mengajak seluruh masyarakat Konut agar mengikuti dan memanfaatkan dengan baik kegiatan yang dilaksanakan, bukan sekadar menggugurkan kewajiban. Serta, dia meminta pemerintah setempat tetap meningkatkan keamanan demi berjalannya kegiatan tersebut hingga akhir nanti.
Untuk Diketahui, Pemda Konut melaksanakan kegiatan kemah tanggap bencana. Kegiatan ini melibatkan sebanyak 8.965 peserta.
Baca Juga : Kemah Tanggap Bencana di Konut, Indonesia Bersatu Atasi Bencana
mulai dari Kwartir Ranting Nasional (Kwarnas), Kwarda, Kwarcab gerakan Pramuka, Badan Penanggulangam Bencana Daerah (BNBP), Pemerintah Provinsi, TNI, Polri, para jajaran organisasi pimpinan daerah (OPD) Konut, pemeritah kecamatan, kelurahan, desa, guru, peserta didik dan seluruh pengurus anggota gerakan Pramuka.
Sebanyak 400 lokal kemah didirikan dan memenuhi seluruh pesisir Pantai Taipa tempat berlangsungnya kegiatan itu. Pelaksanaan kemah tangguh bencana disambut antusias yang besar dari masyarakat, serta menjadi yang pertama di Indonesia dalam melakukan aksi program penanggulangan bencana. (B/Lipsus)
Reporter: Jefri Ipnu
Editor: Muhamad Taslim Dalma
