ZONASULTRA.COM, KENDARI – Dewan Riset Daerah (DRD) Sulawesi Tenggara kini membangun komitmen bersama beberapa stakeholder terkait seperti Balitbang, Dinas Pariwisata, dan beberapa mitra lainnya untuk mengoptimalkan inovasi dengan tujuan meningkatkan kemaampuan daya saing daerah dalam Sidang Paripurna Dewan Riset Nasional.
Ketua DRD Sultra, Andi bahrun mengungkapkan DRD sebagai lembaga non struktural yang dibentuk oleh pemerintah daerah berdasarkan SK Gubernur memiliki fungsi dan peran untuk memberikan masukan kepada pemerintah daerah berupa pemikiran dalam rangka mencari, memenuhi, merumuskan kebijakan dan arah serta prioritas pembangunan IPTEK dan Inovasi sesuai dengan keunggulan yang dimiliki.
“Untuk mewujudkannya, DRD harus didukung oleh sarana dan prasarana yang memadai, memiliki kelengkapan organisasi seperti komisi pokja, menyusun kebijakan strategis daerah Ipteks, dan sebagianya,” ujarnya usai paripurna DRD, Senin (23/12/2019) di salah satu hotel di Kendari.
Ia melanjutkan, selama ini peran DRD sendiri belum bisa maksimal karena belum adanya sekretariat dan alokasi khusus pendanaan, sehingga eksistensi dan peran DRD belum begitu efektif dan signifikan.
Selama ini, kata Bahrun, DRD hanya menjadi mitra Balitbangda, terutama memberikan masukan terkait kegiatan dan menjadi Tim Pengendali Mutu Kegiatan Kelitbangan daerah serta melakukan FGD terkait permasalahan yang ada.
Namun, melalui sidang yang berlangsung Senin siang, DRD Sultra kembali menegaskan komitmen bersama mitra serta berbagai stakeholder, untuk mengambil bagian dalam proses pembangunan, terutama untuk mengawal implementasi berbagai program yang tertuang dalam RPJMD, khususnya program unggulan Gubernur.
“Untuk itu, kami memohon dukungan Bapak Gubernur dan semua pihak agar DRD bisa melaksanakan tupoksinya dengan baik di masa mendatang,” ujarnya.
Pada kesempatan itu pula, pihak-pihak terkait juga mengelar seminar yang membahas inovasi pengembangan infrastruktur untuk meningkatkan kemampuan daya saing daerah dengan topik menuju perpustakaan modern, konektivitas antar wilayah penunjang wisata Toronipa, pengembangan pariwisata terpadu Toronipa, serta peran program unggulan Gubernur untuk mendorong pertumbuhan pembangunan daerah. (b)
Kontributor : Sri Rahayu
Editor : Kiki