ZONASULTRA.COM, KENDARI – Tim free fire Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) berhasil meraih medali emas di ekshibisi Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua yang diselenggarakan pada tanggal 25 sampai 26 September 2021.
Ketua Umum (Ketum) Pengurus Provinsi (Pengprov) E-sport Indonesia (ESI) Sultra, Brigadir jenderal (Brigjen) TNI Toto Oktaviana mengungkapkan bahwa pihaknya bangga dan mengapresiasi atas perjuangan para atlet free fire Sultra yakni Fikri, Bintang, Sapri dan Api yang telah mendapatkan medali emas.
“Itu semua tidak lepas dari doa dan dukungan banyak pihak kepada atlet ESI Sultra,” ungkap Toto Oktaviana dalam keterangan tertulisnya pada Minggu (26/9/2021).
Selain itu, Jenderal bintang satu itu juga mengimbau agar para atlet terus berkembang karena perjuangan masih panjang. Selain itu juga, atlet e-sports lainnya harus lebih giat berlatih agar dapat berkompetisi dengan player profesional tingkat nasional bahkan internasional.
Di sisi lain, Kapten tim free fire Sultra Fikri menyebut bahwa perjuangan yang dilakukan sehingga berhasil mendapatkan peringkat pertama dengan menyumbangkan emas untuk Provinsi Sultra tidak lepas dari dukungan Gubernur Sultra, Ali Mazi, Ketum ESI Sultra, Brigjen TNI Toto Oktaviana, Ketua Harian ESI Sultra, Alvian Taufan serta pelatih dan official atlet yang telah berjuang dari awal hingga akhir.
Pihaknya sangat puas dengan prestasi yang diraih saat ini dan berharap e-sports dapat berkembang dan didukung oleh seluruh lapisan masyarakat sebagai olahraga kekinian masa depan. Adapun posisinya yaitu kapten tim, Muhamad Fikri Alief Pratama bertindak sebagai rusher, Rafli Aidil fitrah second rusher, Sapri Danmas Budiana support, Riky Fauzi support, dan Muhammad tauhid sebagai sniper.
Untuk diketahui, pertandingan grand final free fire diikuti 12 provinsi terbaik untuk saling berebut poin dalam matchs day 1 dan matchs day 2. Tiap matchs berlangsung sebanyak 5 kali pertandingan atau total 10 pertandingan.
Pada matchs day 1, Sultra berhasil memuncaki klasamen dengan perolehan poin sebanyak 88, selisih 23 poin dengan posisi ke dua, Bengkulu dengan 65 poin, diikuti Maluku dengan 52 poin, Sulawesi Tengah 44 poin dan Papua 40 poin.
Pada matchs day 2, Sultra sempat mengalami kondisi yang sulit. Aksi kejar poin terjadi, di mana pada pertandingan ke-9, Sultra masih menduduki peringkat satu dengan 132 poin, sedangkan urutan kedua masih bertahan Bengkulu dengan 127 poin atau selisih 5 poin, sedangkan urutan ketiga sebanyak 85 poin dipegang oleh Maluku atau selisih 47 poin dari Sultra.
Namun pertandingan ke-10, Provinsi Sultra mendapatkan 13 poin, sedangkan rival terberat Provinsi Sultra yakni Bengkulu harus puas mendapatkan 9 poin. Dengan demikian, puncak klasemen hingga akhir pertandingan tetap dijaga penuh oleh Provinsi Sultra dengan total 145 poin. (B)
Kontributor: Ismu Samadhani
Editor: Muhamad Taslim Dalma
