ZONASULTRA.COM, KENDARI – Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) bersama Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) mencanangkan gerakan nasional tanam cabai (Gertamcabe) di pekarangan. Hal tersebut dilakukan sebagai upaya untuk menyikapi fluktuasi harga cabai yang terjadi setiap tahun.
Pencanangan Gertamcabe ini ditandai dengan penanaman cabai secara simbolis yang dilakukan oleh Gubernur Sultra Nur Alam, Wakil Gubernur Saleh Lasata, Ketua TP PKK Tina Nur Alam, dan pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) lingkup pemprov yang dilaksanakan di Kelurahan Baruga, Kecamatan Baruga, Kota Kendari, Kamis (2/3/2017).
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Sultra Amal Jaya mengatakan, Gertamcabe merupakan upaya pemerintah untuk mengajak masyarakat menanam cabai agar dapat memenuhi kebutuhan rumah tangganya sendiri, sehingga harga cabai naik, tidak ada kekhawatiran berlebih dari masyarakat.
“Jadi Gertamcabe ini merupakan optimalisasi pemanfaatan pekarangan yang dilaksanakan melalui kawasan rumah pangan lestari melalui pemberdayaan wanita,” kata Amal Jaya.
Amal menambahkan, keterlibatan TP PKK dalam Gertamcabe sangat strategis, karena PKK memiliki program kegiatan pemanfaatan lahan pekarangan melalui hatinya PKK.
Ketua TP PKK Sultra, Tina Nur Alam mengatakan, keterlibatan PKK dalam program Gertamcabe ini merupakan wujud kepedulian yang ditunjukkan oleh PKK dalam mendukung ketahanan pangan keluarga, juga menjawab kebutuhan akan sumberdaya lahan yang semakin meningkat di tengah ketersediaan lahan yang semakin terbatas.
Sementara itu, Gubernur Sultra Nur Alam mengungkapkan, Gertamcabe pada dasarnya merupakan pemanfaatan lahan-lahan pekarangan. Dengan harapan ibu-ibu rumah tangga akan kurang membeli cabai di pasar, sehingga suplai cabai yang selama ini melayani kebutuhan dalam skala besar dan skala rumah tangga itu bisa teratasi.
“Saya harapkan ibu-ibu silakan tanam cabai di pekarangannya minimal 10 pohon. Bibit kita sudah siapkan sebanyak 150 ribu bibit. Tinggal diambil di Badan Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Sultra secara gratis,” ujarnya.
Kegiatan ini juga dirangkaikan dengan pemberian bantuan kepada PKK provinsi dan kabupaten/kota berupa bibit cabai kencana sebanyak 50 ribu pohon, alat penetas telur, dan ayam kampung unggul. Penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) juga dilakukan antara Dinas Ketahanan Pangan Sultra dengan TP PKK tentang peningkatan ketahanan pangan dan gizi keluarga. (A)
Reporter: Ramadhan Hafid
Editor: Jumriati