Gandeng Yayasan Teknologi Indonesia, Pemkab Mubar akan Terapkan Pendidikan Numerasi dengan Metode Gasing

330
Gandeng Yayasan Teknologi Indonesia, Pemkab Mubar akan Terapkan Pendidikan Numerasi dengan Metode Gasing
KERJA SAMA - Pj Bupati Mubar, Bahri bersama pimpinan Yayasan Teknologi Indonesia, Yohanes Surya saat melakukan penandatanganan kerja sama (MoU) dalam rangka peningkatan capaian pendidikan numerasi dengan metode gasing yang dilaksanakan di The Duck King Jakarta, Kamis (01/06/2023). (Foto istimewa).

ZONASULTRA ID, LAWORO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Muna Barat (Mubar) bersama Yayasan Teknologi Indonesia Jaya melakukan penandatanganan kerja sama (MoU) dalam rangka peningkatan capaian pendidikan numerasi dengan metode Gasing (Gampang, Asyik, dan Menyenangkan). Penandatanganan ini dilaksanakan di The Duck King Jakarta, Kamis (01/06/2023).

Kerja sama ini ditandatangani langsung oleh Pj Bupati Mubar, Bahri dengan pencipta metode Gasing dan juga sebagai pimpinan Yayasan Teknologi Indonesia Jaya, Yohanes Surya. Kesepakatan kerja sama ini bernomor 01/MOU/YS/YTIJ/VI/2023.

Pj Bupati Mubar, Bahri mengatakan berdasarkan Surat Edaran (SE) Menteri Dalam Negeri tentang percepatan capaian pendidikan numerasi sekolah dasar di daerah, dengan menginstruksikan seluruh bupati/wali kota untuk memerintahkan perangkat daerah yang membidangi pendidikan, pada satuan pendidikan dasar untuk percepatan capaian target numerasi sekolah dasar melalui pelatihan peningkatan kompetensi numerasi dengan menggunakan metode pembelajaran yang bersifat gampang, asyik, menyenangkan, efektif dan efisien serta berpusat kepada peserta didik.

Menindaklanjuti SE Mendagri, kata Bahri, Pemkab Mubar menggandeng Yayasan Teknologi Indonesia berkolaborasi mendongkrak capaian pendidikan numerasi di Mubar.

“Pendidikan adalah adalah kunci pembuka gerbang cakrawala kehidupan. Semua kemajuan peradaban bangsa adalah buah karya pendidikan. Olehnya itu, pendidikan haruslah berkualitas. Kualitas pendidikan tercermin dari seberapa kompetensi para lulusannya, baik kompetensi di bidang literasi maupun numerasi,” kata Pj Bupati Mubar, Bahri dihubungi melalui telepon selulernya, Jumat (2/6/2023).

Kata Direktur Perencanaan Anggaran Daerah, Kemendagri ini, penerapan metode Gasing bisa menjadi salah satu inovasi ataupun solusi dalam mendorong pemenuhan hak atas pendidikan. Menurutnya, kemampuan numerasi anak di Mubar bergantung pada kreativitas guru dalam mengajar sehingga guru perlu kreatif dan inovatif.

“Kalau kemarin literasi, sekarang numerasi supaya berhitungnya bagus, lincah, membaca bagus juga supaya guru-guru mengajar ke siswa juga baik. Selain itu, meningkatkan potensi dan cara belajar pada anak sekolah, guru juga dilatih,” ungkapnya.

Alumni IPDN 07 ini mengatakan bahwa Yayasan Teknologi Indonesia telah dipercaya di beberapa daerah di Indonesia dalam melatih guru dan siswa untuk berhitung cepat. Untuk itu, Bahri berharap bahwa angka literasi dan numerasi di Mubar meningkat.

“Sebagaimana kita ketahui bersama selama dua tahun lalu, akibat wabah Covid-19 pembelajaran daring diterapkan sehingga nilai numerasi kita turun. Ke depan, kita targetkan nilai literasi dan numerasi kita meningkat,” tegasnya.

Bahri menambahkan Kemendagri mendorong program ini karena angka numerasi rendah. Untuk meningkatkan program numerasi, ia memerintahkan Dinas Pendidikan untuk menyiapkan guru-guru untuk mengikuti pelatihan numerasi ini.

“Jadi kita akan mengadakan pelatihan peningkatan numerasi kepada seluruh guru-guru di Mubar. Kalau guru menyenangkan pasti belajarnya juga, anak-anak tidak merasa bosan, apalagi pelajaran matematika,” ucapnya.

“Saya berharap dengan metode Gasing ini, akan melahirkan generasi unggul, kompeten yang didukung oleh guru-guru yang cerdas dan menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi, khususnya yang berhubungan dengan matematika. Kita menginginkan Mubar ke depannya menuju zero anak tidak sekolah, zero stunting, dan zero miskin ekstrem,” tambahnya.

Untuk diketahui, Metode Gasing adalah metode pembelajaran matematika dengan langkah demi langkah yang membuat anak menguasai matematika secara gampang, asyik dan menyenangkan. Kunci metode ini adalah proses langkah demi langkah, yang disusun sedemikian rupa sehingga penguasaan materi dibangun dari pemahaman materi sebelumnya. (B)

Kontributor: Kasman
Editor: Muhamad Taslim Dalma

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini