ZONASULTRA.COM, KENDARI – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) I Golkar Sulawesi Tenggara (Sultra) memastikan akan mengusung kader internal dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020 Kabupaten Konawe Selatan (Konsel) dan Kabupaten Wakatobi.
Di Wakatobi, yang maju adalah Ketua DPD II Golkar Wakatobi Arhawi yang saat ini menjabat Bupati Wakatobi. Sementara di Konsel, adalah Ketua DPD II Golkar Konsel Irham Kalenggo yang merupakan Ketua DPRD Konsel dan Surunuddin Dangga, kader Golkar yang menjabat Bupati Konsel.
Baca Juga : Bukan Elektabilitas, Golkar Utamakan Asas Manfaat Balon yang Akan Diusung
Ketua DPD I Golkar Sultra Ridwan Bae mengatakan di Wakatobi “jalan tol” bagi Arhawi untuk mendapatkan rekomendasi Partai Golkar. Pertimbangannya, Arhawi adalah ketua Golkar dan merupakan petahana. Kontribusi Arhawi juga dianggap luar biasa yakni perolehan Golkar di DPRD Wakatobi, dari 1 kursi menjadi 9 kursi.
“Saya pertaruhkan itu, akan saya yakinkan Airlangga Hartarto sebagai ketua umum dan tim penjaringan di Jakarta bahwa Arhawi ini adalah yang tentu ditetapkan sebagai calon,” ujar Ridwan di Kantor DPD 1 Golkar Sultra, Kamis malam (17/10/2019).
Sementara di Konsel, Irham dan Surunuddin dianggap memiliki prestasi yang sama. Untuk memilih Surunuddin atau Irham masih perlu dibahas secara mendalam. Ridwan mengamati, ada peluang Surunuddin dan Irham sama-sama maju sebagai 01, tapi Golkar hanya akan mengusung salah satunya.
Baca Juga : Golkar Memanas, Ridwan Bae Serukan Petinggi DPP Duduk Bersama
“Kalau berpasangan tidak mungkin karena saya pasti akan melarang saudara Irham untuk maju sebagai wakil karena dia cukup dengan posisi sebagai ketua DPRD. Hal ini memang membanggakan saya sekaligus memusingkan saya karena dua-duanya kader,” ujar Ridwan.
Untuk diketahui, Golkar memiliki 6 kursi di DPRD Konsel, yang butuh 1 kursi koalisi lagi untuk pencalonan. Figur bakal calon bupati yang mendaftar di panitia penjaringan Golkar Konsel yakni Irham Kalenggo dan Surunuddin Dangga.
Di Wakatobi, Golkar memiliki 9 kursi DPRD yang sudah cukup untuk pencalonan di Pilkada. Yang mendaftar sebagai bakal calon bupati yakni Arhawi dan Haliana, sementara yang mendaftar sebagai bakal calon wakil bupati yakni Muhamad Ali, Ratna Lada, Ediarto Rusmin, Kamalu, Abdul Rasyid, dan Ilmiati Daud.
Reporter: Muhamad Taslim Dalma