ZONASULTRA.COM, KENDARI – Hanya meraih satu perunggu pada Kejuaraan Semar Cup X di Solo akhir pekan lalu, tim karate Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari menilai minim pengalaman tanding karatekanya menjadi salah satu penyebab gagalnya karateka UHO berprestasi maksimal.
Pelatih Karate UHO Isnain Kimi mengatakan, salah satu bukti tim karate UHO minim pengalaman tanding adalah gagalnya para karateka muda UHO untuk menyumbangkan medali pada ajang tersebut.
Satu-satunya medali perunggu tim karate UHO yang disumbangkan oleh Nuryovi Islamiyani kata Isnain, menjadi bukti pengalaman Nuryovi berlaga di kejuaraan nasional menjadi salah satu indikator penunjang hasil evaluasi yang mereka lakukan.
“Nuryovi Islamiyani sebenarnya masih bisa meraih hasil lebih dari pada medali perunggu di Semar Cup X kali ini. Tetapi karena kondisi cederanya membuat dia tidak bisa tampl secara maksimal,” kata Isnain di Sekretariat KONI Sultra, Rabu (29/3/2017).
Namun begitu, kata mantan karateka andalan Sultra ini, para karateka muda yang diturunkan pada ajang Semar Cup X ini cukup memberikan angin segar untuk kejuaraan-kejuaraan karate selanjutnya.
Diantara karateka muda yang dimaksud adalah Nyondris Puamalo dan Muh Anugrah Al Sabri yang mampu menunjukkan penampilan apik di babak penyisihan kejuaraan Semar Cup X
“Kedua karateka ini mampu bermain sampai babak akhir babak penyisihan. Ini menjadi bukti mereka hanya butuh jam terbang yang lebih untuk bisa tampil lebih baik lagi ke depannya,” ujarnya. (B)
Reporter : M Rasman Saputra
Editor: Jumriati
