Ilegal Loging Jadi Salah Satu Penyebab Banjir di Kecamatan Konawe Utara

Ilegal Loging Jadi Salah Satu Penyebab Banjir di Kecamatan Konawe Utara
PENULUSURAN- Terlihat salah seorang awak media zonasultra.com melakukan penulusuran di gunung lamburu yang jaraknya sekitar 7 KM dari poros kecamatan andowia, yang berada di sekitaran desa puuwonua kecamtan andowia, kabupaten konawe utara. (Jefri/ZONASULTRA.COM)
Ilegal Loging Jadi Salah Satu Penyebab Banjir di Kecamatan Konawe Utara
PENULUSURAN– Terlihat salah seorang awak media zonasultra.id melakukan penulusuran di gunung lamburu yang jaraknya sekitar 7 KM dari poros kecamatan andowia, yang berada di sekitaran desa puuwonua kecamtan andowia, kabupaten konawe utara. (Jefri/ZONASULTRA.COM)

 

ZONASULTRA.COM,WANGGUDU – Maraknya penebangan liar yang terjadi di sejumlah wilayah Konawe Utara, di sinyalir menjadi penyebab bencana alam yang terjadi di wilayah ini.

Seperti di sampaikan Sekretaris Desa Puuwonua, Kecamatan Andowia, Rasman, bahwa dalam lima tahun terakhir di sekitar wilayah Andowia, khususnya di kawasan hutan gunung Lamburu marak penebangan liar yang dilakukan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.

Menurut Rasman dulunya kawasan tersebut hijau dengan tutupan pepohonan, namun saat ini kondisi di wilayah hutan itu gundul akibat penebangan yang tidak terkendali.

“Pepohonan banyak bertumbangan dari jarak jauh pemandangan bisa terlihat kalau kawasan di gunung Lambaru sudah gundul,” jelas Rasman.

Akibat dari penebangan liar itu, lanjut Rasman, kawasan hutan Lambaru yang letaknya dekat dengan kali Anggomate, tak bisa lagi meresap air hujan yang turun, akibat pepohanan yang telah habis ditebang, sehingga air hujan yang membasahi gunung langsung turun ke sungai Anggomate seketika meluap.

Kini warga di desanya pun cemas ketika hujan deras mengguyur. Khawatir banjir maupun tanah longsor kembali menghantam dan memporak-porandakan desa mereka.

“Ulah oknum yang tidak bertanggung jawab kita mi disini di desa yang menerima dampaknya. Kerugianya tidak terkira dari materil dan non materil,” jelas Rasman menceritakan dampak banjir yang menimpa desanya dengan nada kesal.

Dari peristiwa tersebut Rasman menyampaikan harapan warga agar pemerintah bisa turun tangan mengatasi maraknya penebangan liar di wilayah Konut hingga membuat hutan lindung disejumlah di Konawe Utara gundul dan rusak, sampai berdampak terjadi bencana alam seperti banjir dan tanah longsor. (B)

 

Reporter: Jefri Ibnu
Editor: Tahir Ose

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini