ZONASULTRA.COM, UNAAHA – Seorang warga Konawe merasa heran karena dirinya sudah tidak mendapat (BST). Sebelumnya ia mendapat BST, akan tetapi pada bulan Juli 2021 dia tidak dapat. Terlebih lagi, tidak ada informasi sama sekali mengenai dikeluarkannya dari penerima BST.
“Saya heran dengan bantuan ini. saya sudah menunggu lama tapi tenyata saya sudah tidak dapat lagi bantuan ini. Tidak ada informasi mengenai ini, dan karena menunggu lama, pekerjaan kami tertunda,” ucapnya dengan kesal.
Kepala Dinas (Kadis) Kesejahteraan Sosial (Dinsos) Kabupaten Konawe, Agus Suyono mengatakan bahwa tentang BST, bantuan PKH maupun BPNT, Kemensos dan Kemendagri sedang melakukan pemadanan data. Jadi, Kalau ada keluarga penerima manfaat (KPM) yang belum masuk bantuannya, itu masih dalam proses pemadanan dan disebut dengan tunda bayar.
Suatu saat bila data kependudukannya dengan data Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS)-nya sudah terdeteksi maka bantuannya akan segera diterima kembali.
“Memang sekarang ini, ada tiga masalah terkait DTKS ini. Ada namanya yang tidak sesuai dengan KTP, ada namanya tidak sesuai dengan ID-nya, ada juga yang tidak sama dengan nomor induk KK maupun KTP-nya,” ucap Agus Pada Jumat (13/8/2021) di Kantor Dinas Kesejahteraan Sosial Kabupaten Konawe.
Agus Suyono juga mengatakan baru-baru ini telah menyingkronkan pemadanan data sebanyak 70 ribu untuk Kabupaten Konawe dan saat ini masih ada sekitar 7 ribu yang belum sinkron.
“Mungkin inilah KPM yang belum masuk bantuannya,” ucap Agus Suyono.
Kemudian dia menjelaskan penerima bansos di Konawe tahap pertama berjumlah 21.722 KPM. Ada tambahan bantuan yakni bantuan beras PPKM sebesar 10 kg per keluarga.
“Ada yang sementara proses penyiapan 6.528 KK, sasarannya adalah keluarga penerima PKH, Penerima BST dan penerima BPNT murni,” jelas Agus.
Dia juga menerangkan untuk bantuan yang bersumber dari daerah, sasaran bantuannya adalah keluarga yang isolasi mandiri dan yang terdampak bencana alam.
“Sekarang ini, kami sudah salurkan ke keluarga yang isolasi mandiri di 508 KK yang tersebar di hampir seluruh kecamatan lingkup Kabupaten Konawe, berdasarkan data Dinas Kesehatan Kabupaten Konawe,” ucap Agus Suyono. (B)
Penulis: M13
Editor: Muhamad Taslim Dalma