POPNAS – Tim Sepak Takraw Sulawesi Tenggara (Sultra) mejadi cabang olahraga yang memiliki pencapaian tertinggi pada Pekan Olahraga Pelajar Nasional (popnas) di Semarang, dengan torehan medali perak. (M Rasman Saputra/ZONASULTRA.COM)
ZONASULTRA.COM, KENDARI – Pelatih Sepak Takraw Pusat Pendidikan dan Latihan Pelajar (PPLP) Sulawesi Tenggara (Sultra), Heriansyah menyatakan ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam pembinaan Sepak takraw pelajar di bumi anoa.
Dikatakannya, tim sepak takraw Sultra sebenarnya sudah memiliki kemampuan yang sama dengan tim lain di Indonesia. Hanya saja ada beberapa hal yang menghambat penampilan para atlet ketika berlaga di kejuaraan nasional.
Dicontohkannya, terkadang tim sepak takraw Sultra kebobolan pada saat event-event nasional. mental, menjadi salah satu alasan besar. Untuk itu, persoalan mental atlet harus menjadi perhatian pihak Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Sultra.
“Bagaimana membenahi mental para atlet agar lebih baik, yaa tambah jam bertanding. tambah waktu ikut sertanya atlet event-event lokal atau nasional, ini akan menambah kepercayaan diri mereka,”jelasnya di sekretariat KONI Sultra, Senin (2/10/2017).
Selain itu terangnya, kebutuhan nutrisi atlet para harus ditingkatkan. Sebab tidak bisa dipungkiri, nutrisi menjadi instrumen penting bagi atlet untuk tumbuh beprestasi. Tanpa nutrisi, atlet tidak akan memiliki ketahanan tubuh atau agresivitas yang baik di lapangan.
Jadi Dispora Sultra ujarnya, sebagai instansi teknis yang menangani PPLP haruslah benar-benar menjadikan perhatian utama buat nutrisi para atlet. Sebab tanpa nutrisi yang bagus tentunya kualitas para atlet saat bertanding akan sulit mencapai posisi puncak.
“Poin ketiga yakni program latihan. Program latihan yang sesuai, akan membentuk atlet berkualitas dari fisik, skill dan tehnik. Jadi saat ini kami juga evaluasi program latihan. Tetapi secara keseluruhan ketiga hal ini semua saling berhubungan yang harus menjadi perhatian pihak Dispora,” tuturnya. (B)
Reporter : M Rasman Saputra
Editor : Tahir Ose