ZONASULTRA.COM, KOLAKA – Tiga bakal calon rektor Universitas Sembilanbelas November (USN) Kolaka, Sulawesi Tenggara (Sultra) periode 2018-2022 resmi ditetapkan sebagai calon rektor pada pemilihan calon rektor di Aula III Keperawatan USN Kolaka, Jumat (23/3/2018).
Tiga nama terpilih itu ditetapkan sebagai calon rektor setelah memperebutkan 20 suara senat USN. Mereka adalah Azhari selaku petahana meraih 10 suara, Prof Dr Ruslin Hadanu yang saat ini menjabat sebagai wakil rektor I USN mengantongi 5 suara, Muhammad Satria meraih 3 suara. Sementara langkah Darlan Sidik harus terhenti dalam pemilihan rektor USN karena hanya meraih 2 suara.
“Selanjutnya, bakal calon yang telah terpilih sebagai calon rektor akan kita laporkan kepada kementerian,” kata ketua senat USN Kolaka, Nur Ikhsan.
Kata dia, pada tahap penjaringan khususnya pada tahap seleksi berkas, sebelumnya ada enam calon yang mendaftar namun empat pendaftar dinyatakan gagal karena tidak memenuhi syarat manajerial.
“Kemudian panitia perpanjang waktu pendaftaran selama 10 hari kerja. Dari situ muncul dua pendaftar dan kemudian dua pendaftar ini dinyatakan memenuhi syarat,” katanya.
Sebelumnya, ke empat bakal calon rektor USN telah memaparkan visi misi serta program kerja jika nanti terpilih menjadi rektor USN periode 2018-2022. Setiap bakal calon rektor diberikan kesempatan selama 15 menit untuk memaparkan visi misinya dihadapan anggota senat.
Sekretaris Dirjen Sumber Daya Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, Kemenristekdikti Prof Drs John Hendri M.Si. Phd yang juga hadir dalam tahapan pemilihan rektor USN mengaku, kedatangannya di Kolaka untuk memastikan proses Pilrek USN berjalan baik.
“Kehadiran kami disini jangan diartikan macam-macam, apalagi sampai dianggap bernegosiasi dengan salah satu calon. Kami datang untuk memastikan proses Pilrek berjalan dengan baik. Kami juga berpesan kepada bakal calon rektor agar tidak kecewa apalagi sampai menyimpan dendam,” ujarnya. (A)