ZONASULTRA.COM, RAHA – Warga Desa Latampu, kecamatan Parigi, Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara (Sultra), Kamis (21/2/2019) kemarin dihebohkan dengan penemuan sesosok jasad bayi berjenis kelamin Laki laki, menggantung digorong gorong kali Balabala.
Bayi malang itu diperkirakan masih berusia sekitar dua hari, diduga sengaja dibuang oleh orang tuanya.
Kapolres Muna, AKBP Agung Ramos Paretongan Sinaga membenarkan penemuan bayi itu. Hal itu berdasarkan laporan dari masyarakat sekitar.
“Bayi itu ditemukan oleh warga yang saat itu tengah memancing di sekitar kali. Tiba tiba mereka melihat jenazah bayi mungil tersangkut di kali di bawah jembatan dalam kondisi tubuh sudah membiru,” terang Agung, Jumat (22/2/2019).
Dari hasil Olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) serta hasil identifikasi di RSUD Raha kejadian tersebut merupakan kasus “invaktiside” artinya ibunya tidak ingin diketahui kelahiran anaknya sehingga dia membuang bayi tersebut.
“Hasil visum menunjukkan kalau bayi itu sengaja dibuang. Kita lakukan visum luar dengan mengambil sampel untuk memeriksa DNA,” ungkapnya.
Untuk mengungkap kebenaran kasus tersebut, Reskrim Polres Muna bersama Polsek Parigi akan melakukan interogasi kepada beberapa saksi yang berada disekitar TKP. “Kita akan periksa dan lakukan penyelidikan. Kita kroscek siapa ibu bayi malang itu,” jelasnya.
Penemuan jasad bayi malang itu, pertama kali ditemukan oleh La Toma, La Foni dan La Edo yang saat itu sedang memancing di kali. Saat ditemukan bayi tersebut sudah dalam keadaan biru dan membengkak dengan posisi terapung dan tersangkut di gorong gorong kali.(b)
Kontributor : Nasrudin
Editor : Kiki