JCH Sultra Berangkat Melalui 5 Bandara dan 1 Pelabuhan

Awal Agustus, 115 CJH Asal Konawe Diberangkatkan
Ilustrasi

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Jemaah Calon Haji (JCH) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) akan berangkat ke Arab Saudi untuk menunaikan rukun islam kelima yaitu berhaji melalui lima bandara dan satu pelabuhan.

Kepala Seksi Sistem Informasi Haji Kanwil Kemenag Sultra, Syamsul Usman mengatakan, jemaah calon haji tersebut diagendakan berangkat melalui Bandara Haluoleo Kendari, Bandara Matahora Wakatobi, Bandara Sugimanaru Muna, Bandara Betoambari Baubau, Bandara Sangia Nibandera Kolaka.

Sedangkan, khusus jemaah Kolaka Utara berangkat melalui Pelabuhan Siwa, Kolaka Utara menggunakan bus menuju embarkasi Makassar, Sulsel.

Proses pemberangkatan jemaah calon haji Sultra akan dimulai pada 1 Agustus 2018. Keberangkatan pada tanggal tersebut merupakan JCH Kota Kendari melalui Bandara Haluoleo Kendari, lalu masuk Asrama Haji Sudiang Makassar pada 2 Agustus 2018.

“Dijadwalkan Pj Gubernur Sultra akan melepas keberangkatan JCH di Asrama Haji Lepolepo, masuk asrama haji Sudiang, baru pada 3 Agustus 2018 JCH berangkat menuju Saudi Arabia,” ujarnya saat ditemui di Kanwil Kemenag Sultra, Kamis (19/7/2018).

Untuk kloter 21 terdiri dari gabungan Kota Kendari, Konkep, Bombana, Konawe Utara, Kolaka Timur, Buton Selatan, Buton Tengah akan berangkat dari embarkasi Makassar ke Jeddah Saudi Arabia pada 4 Agustus 2018.

(Baca Juga : 2.026 JCH Sultra Berangkat Awal Agustus di Jeddah)

Kemudian kloter 22 gabungan jemaah asal Buton, Konawe, Baubau, Konsel, Buton Utara, dan Muna Barat akan berangkat dari embarkasi Makassar menuju Jeddah Saudi Arabia pada 4 Agustus 2018.

Selanjutnya, kloter 23 merupakan gabungan jemaah dari Muna, Kolaka, Wakatobi akan masuk asrama pada 4 Agustus 2018, lalu berangkat ke Saudi Arabia pada 5 Agustus 2018.

Sementara, kloter 24 adalah gabungan Kolaka Utara dan Kabupaten Pangkep Sulawesi Selatan (Sulsel) masuk asrama pada 5 Agustus 2018 dan berangkat ke Jeddah pada 6 Agustus 2018.

“Jemaah calon haji Kota Baubau, Muna, Wakatobi, dan Kolaka akan diberangkatkan melalui bandara masing-masing termasuk kabupaten lain terdekat dengan keempat daerah tersebut,” tambahnya.

Sehingga, hanya jemaah calon haji dari Kolaka Utara yang menggunakan bus menuju embarkasi, sementara yang lainnya akan menggunakan pesawat udara di bandara masing-masing.

Syamsul menambahkan, untuk membantu dan memperlancar pelaksanaan keberangkatan JCH ke tanah suci pemda sudah memberikan bantuan kepada Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) baik berupa transportasi, akomodasi, dan konsumsi.

“Dikembalikan kepada pemerintah daerahnya seberapa besar kemampuannya, jadi bervariasi. Apakah sanggupnya untuk transportasi saja, atau akomodasi selama transit di embarkasi, atau konsumsinya selama di embarkasi,” tutupnya. (A)

 


Reporter : Sitti Nurmalasari
Editor : Kiki

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini