ZONASULTRA.COM, KENDARI – Calon Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) nomor urut 2 Hugua mengaku tidak memikili persiapan khusus jelang debat publik calon gubernur dan wakil gubernur Sultra pada Kamis (5/4/2018) besok.
Namun untuk menghilangkan rasa tegangnya menghadapi debat nanti, Hugua bersama putra Asrun, Asrizal Pratama Putra berekreasi di Pantai Nambo Kota Kendari, Selasa (3/4/2018) kemarin.
Ketua DPD PDIP Sultra ini menegaskan, pengalaman memimpin Wakatobi menjadi bekalnya dalam debat nanti untuk menjawab pertanyaan, baik dari moderator maupun pasangan calon (paslon) lain.
“Tidak perlu persiapan khusus, kan bukan ujian sekolah. Saya pernah jadi bupati. Yang dikerjakan gubernur dengan bupati relatif sama, jadi santai saja. Debat itu ilmu umum, kalau ada pertanyaan pasti ada jawaban. Kita punya visi-misi yang memuat apa yang akan kita kerjakan,” kata Hugua melalui pers rilisnya kepada zonasultra.id, Rabu (4/5/2018).
Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Sultra ini mengungkapkan, menjadi pemimpin bukan untuk menjawab pertanyaan, tetapi untuk memberikan solusi dan menuntaskan permasalahan yang ada di tengah masyarakat.
Ia juga memastikan akan menjalani debat sendiri karena pasangannya, Asrun tengah menjalani proses hukum di KPK.
“Saya ini bisa disebut janda keren, karena suami saya sedang ada masalah, sepertinya saya sendiri ini. Jadi saya akan berdiri sendiri dan jawab pertanyaan sendiri nanti, sepertinya saya jadi calon gubernur sekaligus wakil gubernur,” ujarnya.
Mantan Bupati Wakatobi dua periode ini juga akan menjalani debat tanpa didampingi siapapun. Tim pemenangan atau dari keluarga Asrun tidak bisa mendampingi karena status calon gubernur tetap melekat kepada Asrun. Walaupun begitu ia meyakini tetap akan mendapat respon yang baik. (B)