ZONASULTRA.COM, KOLAKA– Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak dilaksanakan di kabupaten Kolaka, Selasa (22/12/2015). Sedikitnya 51 desa yang tersebar di beberapa kecamatan di Kolaka, melaksanakan pesta demokrasi.
Dalam setiap pemilihan, mulai dari tingkat desa hingga Pilpres sekalipun, money politik tidak terlepas dari hajatan lima tahunan.
Mengantisipasi hal tersebut, tidak jarang para Tim Sukses (Timses) saling “jaga kandang” agar konstituen tidak “masuk angin” atau yang biasa dikenal dengan istilah serangan fajar.
Amirullah misalnya, warga desa Toari kecamatan Toari, selalu mobile memantau wilayahnya agar tidak ada saling berpolitik transaksional.
“Meski tingkat desa, tapi kita ingin memberi pelajaran politik yang baik,” ungkap salah satu tim calon kepala desa di Toari, Senin (21/12/2015) malam.
Hal senada juga diungkapkan Sakaria. Dirinya bersama beberapa rekannya rela begadang untuk mengantisipasi serangan fajar.
“Terpaksa begadang sampai pagi untuk berjaga dan antisipasi serangan fajar,” ungkapnya.
Penulis : Abdul Saban
Editor : Rustam
