Jenggala Center Minta Ali Mazi Kerja Keras Menangkan Jokowi-Amin

Joko Widodo - Ma'Ruf Amin
Joko Widodo - Ma'Ruf Amin. (Foto : geotimes.co.id)

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Salah satu relawan pendukung calon presiden dan wakil presiden (capres-cawapres) nomor urut 01 Jokowi – Ma’ruf Amin, Jenggala Center meminta kepada kepala daerah yang diusung oleh partai pendukung yang sama agar memenangkan capres itu.

Wakil Sekertaris Jenderal (Wasekken) DPP Jenggala Center Hasanuddin, mengatakan Ali Mazi yang saat ini menjabat gubernur Sultra harus bekerja keras untuk memenangkan Jokowi.

” Tidak usah muluk-muluk 70 persen, kasi target Gubernur Sultra ini menangkan Jokowi di sini 60 persen. Beri tahu begitu Ali Mazi, saya yang bilang,” tegas Hasunddin di salah satu warkop di Kendari, Senin (25/2/2019).

Menurut mantan Ketua Umum Pengurus Besar (PB) Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) periode 2003-2005 itu, hal itu perlu dilakukan agar Ali Mazi tidak terlena, dan membiarkan masyarakat menentukan pilihannya berdasarkan informasi yang tidak benar dan hoax.

(BACA JUGA : Relawan Fortuna Resmi Deklarasikan Diri Dukung Jokowi-Amin di Pilpres 2019)

“Sebagai orang tua kita di Sultra memiliki tugas dan tanggung jawab baik secara formal dan informal untuk membimbing masyarakatnya agar berpikir strategik untuk kemajuan masyarakat kedepan,” pintanya.

Jenggala Center berharap, paling tidak di Sultra, Jokowi- Amin bisa meraup suara 60 persen dari 1,7 juta suara atau secara detil menyegel 800 ribu suara.

“Kalau kepala daerah tidak bekerja keras, Jokowi sangat mungkin sangat kalah di Sultra ini,” ungkapnya.

Meski begitu, dirinya tetap optimis dengan potensi kemenangan Jokowi di Sultra, karena gubernurnya dari partai pendukung Jokowi, diantaranya Golkar dan Nasdem.

“Kalau nantinya Jokowi kalah di Sultra berarti mereka tidak bekerja. Jadi kalau tidak kerja, ngapain pusing-pusing selesaikan urusannya,” tegasnya.

Dia ingin mengingatkan kepada masyarakat Sultra, supaya jangan salah pilih presiden. Pasalnya berdasarkan data yang mereka miliki, Jokowi akan menang secara nasional.

“Jadi tidak ada gunanya memilih Prabowo dan Prabowo menang di Sultra, tapi secara nasional Jokowi yang menang. Karena yang akan dilantik itu, yang menang secara nasional, bukan yang menang di Kendari atau di kampung a, kampung b,” tandasnya.

Kata dia, demi perkembangan daerah terutama di kawasan timur Indonesia, maka warga di Bumi Anoa selektif dalam memilih. Karena 60 persen presentasi pemilih itu ada di Jawa.

“Sekedar perbandingan misalnya, di Sultra ini pemilih tidak sampai 2 juta, sementara satu kabupaten Bogor itu DPT itu 2 juta lebih, satu kabupaten doang, jadi tidak ada gunanya kalau pulau jawa sudah dikuasai Jokowi, lebih bagus di daerah berpikir strategik untuk kepentingan daerah,” tandasnya.

Sementara itu, Ketua Jenggala Center Sulawesi Tenggara (Sultra) Oheo Sinapoy mengatakan, Jenggala Center Sultra akan mulai bekerja membentuk relawan di 17 kabupaten/kota.

“Kami akan mulai membentuk relawan 100 orang setiap kabupaten, ada 17 kabupaten/kota, berarti rencana kita punya 1.700 relawan,” ujar kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

Lanjutnya, langkah-langkah yang akan dilakukan untuk mencapai target optimal memenangkan Jokowi-Ma’ruf yakni dengan turun langsung ke masyarakat.

“Tidak ada cara lain selain door to door, canvasing dan betul-betul turun langsung ke masyarakat. Relawan Jenggala nanti sudah mulai membawa atribut-aribut,” katanya.

Ia menegaskan, akan bersinergi dengan tim kampanye daerah (TKD), relawan-relawan lain, partai pengusung untuk memenangkan Jokowi- Amin di Sultra. (b)

 


Kontributor: Fadli Aksar
Editor : Kiki

1 KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini