Jika Golkar Merekomendasikan Irham Kalenggo Siap Bertarung di Pilkada Konsel

Meski harus menunggu rekomendasi Partai Golkar namun diakui Irham dirinya telah rutin berkomunikasi dengan partai lain. Hal itu dilakukan agar ketika partai berlambang beringin itu merekomendasikanny

Meski harus menunggu rekomendasi Partai Golkar namun diakui Irham dirinya telah rutin berkomunikasi dengan partai lain. Hal itu dilakukan agar ketika partai berlambang beringin itu merekomendasikannya, maka akan memudahkan partai-partai yang ada dapat bersinergi dalam membangun Konsel menjadi lebih baik.
“Berkomunikasi dengan partai lain jelas sering sebab ditingkat legislatif ini rata-rata ketua partai dan setiap diskusi bahkan saat ini mereka juga sedang mencari figur yang kira-kira punya nilai jual. Bahkan, setahu saya sampai hari ini teman-teman dipartai yang ada di Konsel belum menentukan sikap,” kata Irham. Kamis (26/2/2015)
Irham juga mengaku tidak pernah menyangka bahwa dirinya sekarang ini sering disebut-sebut sebagai kandidat yang akan maju sebagai Cabub. Padahal dirinya tidak pernah melakukan sosialisasi ataupun memasang baliho seperti yang dilakukan bakal Cabup pada umumnya.
Saat ini menurutnya, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Provinsi Sultra  sedang mengadakan survey internal partai guna melihat figur yang layak untuk diusung dalam Pilkada Konsel nanti. Jika ternyata dirinya tidak terpilih untuk diusung, maka ia juga tidak akan maju dan memilih mendukung calon yang diusung partainya.
“Saya bersyukur kalau banyak yang sebut-sebut nama saya  diluar sana, tetapi khususnya kami di Golkar saat ini sedang ada survey internal. Kalau ternyata Golkar siap merekomendasi saya maka saya siap maju tetapi kalau tidak maka saya tidak akan maju,” ujar Irham 
Namun sebagai salah satu figur yang siap bertarung, Irham  mengaku memiliki agenda besar  yang akan dilakukannya untuk membangun dan mensejahterakan warga Konsel, dengan melihat apa yang menjadi kebutuhan masyarakat untuk kemajuan daerah maka itulah yang harus dilakukan. Hal itu dilakukan dengan selalu membangun komunikasi dengan masyarakat agar ada informasi awal dalam membuat program pembangunan. (**Efan)