ZONASULTRA.COM, BURANGA – Setelah melakukan silaturahmi bersama masyarakat di wilayah daratan Sulawesi Tenggara (Sultra) untuk menguatkan dukungan, kini pasangan Asrun-Hugua bersilaturahmi dengan masyarakat di wilayah kepulauan.
Pasangan dengan akronim Bersama Kita Asrun Hugua (Berkah) ini pada Selasa (23/1/2018) bersilaturahmi dengan masyarakat lima kecamatan di Buton Utara (Butur), yakni Kecamatan Kulisusu, Kulisusu Utara, Kulisusu Barat, Kambawo, dan Kecamatan Bonegunu. Kegiatan ini juga dirangkaikan dengan pengukuhan tim relawan pada masing-masing desa di lima kecamatan tersebut.
Di hadapan masyarakat yang hadir, bakal calon (balon) Gubernur Sultra Asrun mengatakan jika pasangan Asrun-Hugua meraih kemenangan di atas 80 persen di Butur, maka dirinya langsung menangani jalan provinsi yang rusak di daerah itu.
“Saya sudah komitmen dengan pak bupati, kalau kita menang di atas 80 persen saya langsung tandatangani kontrak 3 tahun untuk tangani jalan provinsi di Butur,” kata Asrun.
Lanjutnya, pasangan Berkah punya potensi menang besar di Butur. Sebab dua poros kekuatan besar sudah bergabung yakni poros Abu Hasan dan poros Ridwan Zakariah.
Mantan Wali Kota Kendari dua periode ini mengatakan, keinginannya bersama Hugua menjadi gubernur dan wakil gubernur untuk memperluas cakupan pelayanan dari Kota Kendari dan Kabupaten Wakatobi kepada masyarakat Sultra.
“Kami sudah siap mewakafkan diri kami untuk pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Sultra,” ujar Ketua DPD PAN Kota Kendari ini.
Sementara Hugua menambahkan, Butur punya potensi beras merah dan sangat potensial dikembangkan di tingkat nasional hingga dunia, termasuk potensi pariwisata.
“Makanya pilih pemimpin yang punya jaringan luas. Pasangan ini diusung partai besar ada PAN. Di mana ketuanya sebagai Ketua MPR, PDIP presidennya Jokowi, PKS kumpulan para ulama yang rajin salat, Gerindra ada Prabowo dan Hanura ada pak Wiranto. Jadi sudah pasti anggaran dari pusat pasti akan banyak diporsikan di Sultra jika pasangan ini terpilih,” ungkapnya.
Mantan Bupati Butur Ridwan Zakariah mengajak masyarakat membulatkan tekad untuk memilih kedua pemimpin ini. Sebab Asrun punya pengalaman membangun Kota Kendari dua periode, serta ahli dalam bidang infrastruktur seperti membangun jalan dan jembatan. Sementara Hugua punya kemampuan di bidang pariwisata yang memperkenalkan Wakatobi hingga ke dunia internasional.
“Di Butur ini masih dibutuhkan infrastrutur dasar, pelabuhan masih kurang, jalan yang merupakan urat nadi masyarakat masih banyak yang rusak, ini ahlinya pak Asrun. Hugua ini bupati antar benua karena pengalaman internasional,” kata Ketua DPD PAN Butur ini. (B)
Reporter: Ramadhan Hafid
Editor: Jumriati
