ZONASULTRA.COM, KENDARI – Mantan Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Amanat Nasional (PAN) Sulawesi Tenggara (Sultra) Samsu Umar Abdul Samiun meminta Zulkifli Hasan (Zulhas) konsisten mengikuti tradisi jabatan Ketua Umum (Ketum) PAN satu periode.
Zulhas merupakan petahana Ketua Umum PAN. Ia kembali mencalonkan diri sebagai ketua umum periode 2020-2025. Sebelumnya Zulhas pernah mengatakan hanya satu periode memimpin PAN. Namun, pada kongres ke-V yang dihelat di Kota Kendari pada 10 -12 Februari, rupanya dia kembali mencalonkan diri.
“Saya kira Pak Zulkifli Hasan pernah menyampaikan ketika kita kongres di Bali bahwa cukup satu periode saja. Zulhas menyampaikan itu saat ia kompetisi dengan Hatta Rajasa. Zulhas harusnya konsisten dengan pernyataannya sendiri,” kata Umar Samiun di lokasi kongres, Senin (10/2/2020).
Mantan Bupati Buton ini menjelaskan, PAN memiliki tradisi sendiri, yakni ketum hanya memimpin satu periode sehingga tercipta regenerasi kepemimpinan secara konsisten. Tradisi tersebut dimulai dari Amien Rais. Ia menunjukan konsistensinya meskipun kala itu popularitasnya sedang tinggi.
(Baca Juga : Kongres V PAN, Zulkifli Hasan Resmi Daftar Caketum PAN)
Kata Umar, seharusnya tradisi ini diikuti Zulkifli Hasan. Bahkan harusnya konsisten dengan pernyataannya sendiri. Begitu pun ke depannya, setiap kader harus pegang teguh dengan tradisi tersebut.
Sementara, terkait dengan suhu panas menjelang kongres PAN, Umar menilai itu hal yang biasa, namun dalam menentukan sikap siapa yang akan didukung dalam kongres tidak boleh ada intervensi. DPW seharusnya tidak boleh mengintervensi DPD di daerah.
“Hegemoni yang muncul itu hal biasa, cuman kadang-kadang saling klaim yang menyebut dirinya sebagai ketua DPW tidak lumrah,” ujarnya.
(Baca Juga : Mulfachri Sebut Semua Aktivitas di Luar Arena Kongres Ilegal)
Ia menegaskan, DPW tidak boleh mengklaim suara DPD, seperti yang dilakukan Ketua DPW PAN Sultra, Abdurrahman Shaleh beberapa waktu lalu bahwa PAN Sultra bulat mendukung Zulhas kembali memimpin PAN untuk lima tahun ke depan. Dukungan ini katanya berdasarkan aspirasi dari semua DPD PAN di Sultra.
“Biarkan DPD lebih mandiri untuk menentukan siapa di antara calon yang mereka pilih. Dari komunikasi saya pada sejumlah DPD di Sultra, mereka kebanyakan mendukung Mulfachri Harahap, tetapi ada tekanan-tekanan,” katanya.
Di Kongres PAN yang akan digelar di Kendari, ada empat nama yang muncul bertarung. Yakni, Zulkifli Hasan, Asman Abnur, Mulfachri Harahap dan Drajad Wibowo. (a)
