Kades Ini Dituding Diselewengkan Honor Aparat Desa

Ilustrasi dugaan korupsi
Ilustrasi

ZONASULTRA.COM, WANGGUDU– Kepala Desa Longeo, Kecamatan Asera, Kabupaten Konawe Utara (Konut), Sulawesi tenggara (Sultra), diduga menyelewengkan honor aparat desa pada triwulan keempat 2014, sebesar Rp.48 juta. Hal tersebut diungkapkan Frans Saranani, yang juga warga setempat.

Ilustrasi
Ilustrasi

Frans, yang mewakili mantan aparat desa, kepada awak ZONASULTRA.COM, Rabu (24/8/2016) menjelaskan, sekitar 20 orang aparat desa yang masih aktif pada periode 2014-2015 itu, sebelum akhirnya dilengserkan oleh Kepala Desa (Kades) Longeo Masirani di 2016, tak kunjung membayarkan hak aparatnya. Padahal mereka dinyatakan masih aktif bekerja.

“Penerimaan honor 2014 triwulan keempat sempat tertunda. Nanti dibayarkan September 2015, seminggu sebelum Pilkada Konut digelar. Tapi pas kades menerima dana aparat, hingga kini belum diberikan sama aparat yang lama,” ungkap Frans.

Lebih jauh Frans menjelaskan, kades yang menjabat sejak 2011 ini, juga diduga telah menghabiskan honor aparat desa, yang bersumber dari dana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Konut. Pasalnya, dana yang diberikan pada aparat desa yang baru di 2016 itu, menggunakan dana Bantuan Sosial (Bansos).

Ia menduga pergantian aparat desa, dan pengalihan pembayaran hak honor diduga ada kaitan politik pada Pilkada 2015 lalu.

“Kami berencananya akan segera melaporkan kasus ke pihak Kepolisian, untuk segera diproses secara hukum,” ujarnya.

Hingga berita ini dinaikkan, belum ada Konfirmasi dari Kades Longeo. Saat awak media menyambagi kediamannya tak berada ditempat. Nomor ponsel yang dihubungi tak kunjung dijawab. (B)

 

Reporter : Jefri Ibnu
Editor : Rustam

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini