Kampanye Akbar, Berhijrah Janjikan Konawe Lebih Maju

Kampanye Akbar, Berhijrah Janjikan Konawe Lebih Maju
KAMPANYE AKBAR - Paslon bupati dan wakil bupati Konawe, Irawan Laliasa-Adi Jaya Putra saat menyampaikan orasi politiknya di hadapan seluruh partai dan masyarakat pendukung dalam kegiatan kampanye akbar yang dirangkaikan halal bilhalal di lapangan sepakbola Monapa Kota Unaaha, Selasa (19/6/2018). (Jefri/ZONASULTRA.COM)

ZONASULTRA.COM, UNAAHA – Pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra) periode 2018-2023 Irawan Laliasa-Adi Jaya Putra (AJP) mengelar kampanye akbar di lapangan sepakbola Monapa, Selasa (19/6/2018). Kegiatan tersebut juga dirangkaikan dengan halal bilhalal.

Dalam orasi politiknya, Irawan Laliasa mengatakan kampanye bernuansa religi tersebut merupakan gerakan kemenangan mempersatukan kembali berbagai suku, ras, budaya, dan agama di wilayah tersebut untuk membangun Konawe lebih maju, bermartabat dan sejahtera bersama pasangan berakronim Berhijrah itu.

Menurutnya, kekuatan serta kemakmuran suatu dearah tak lepas dari dukungan dan kekompakan seluruh masyarakat dari berbagai golongan tanpa ada perbedaan. Makna dari Berhijrah yaitu tampil untuk mewujudkan kejayaan dan mengembalikan kedaulatan daerah Konawe serta melepas keterpurukan masyarakat yang selama ini dirasakan.

“Kita berikhtiar, kampanye hari ini bernuansa keagaamaan kenapa? Karena kami ingin jadi pemimpin bukan kerena keterpaksaan, gila kekuasaan dan harta. Kami tampil dengan hati yang tulus mempersatukan seluruh masyarakat mulai dari agama, suku, budaya untuk melepas daerah dan masyarakat Konawe dari kemiskinan,” teriak mantan Kepala Dinas Pendapatan Provinsi Sultra ini di hadapan para pendukung dan simpatisan.

Kampanye Akbar, Berhijrah Janjikan Konawe Lebih MajuDia menambahkan, pasangan nomor urut 3 mempunyai misi kuat dan nyata untuk memberikan kesejahteraan, membangun dan memajukan sistem tatanan pemerintahan, pertanian, kesehatan, pendidikan, keagaamaan, membuka lapangan kerja, dan pembangunan infrastruktur secara merata di seluruh pelosok wilayah.

Irawan menyebut Kabupaten Konawe merupakan induk dari beberapa kabupaten lain seperti Konut dan Konsel. Namun, menjadi daerah tertinggal dan termiskin di Sultra. Utang mencapai Rp301 miliyar, 44 persen masyarakat petani hidup dalam keterbatasan, sekitar 42 ribu orang pengangguran. Inilah yang membuat pasangan Berhijrah terdorong untuk hadir menyelamatkan daerah dan seluruh masyarakat Konawe.

Di tempat yang sama, paslon wakil bupati Konawe, AJP juga menyuarakan komitmennya bersama Irawan Laliasa untuk membangun Konawe dan menjaga amanah suara masyarakat jika terpilih menjadi bupati dan wakil bupati di daerah lumbung pangan itu.

Putra dari Bupati Konsel Surunudin Dangga ini mengungkapkan akan mewakafkan dirinya untuk kemajuan perubahan Konawe, mendirikan universitas Islam, menjadikan generasi muda sebagai penghapal Alquran, membangun sarana dan prasarana umat beragama, dan wisata budaya.

Serta pemberian pupuk organik bagi para petani, kesejahteraan pembangunan mulai dari kecamatan, kelurahan dan desa, serta tata kelola keuangan yang transparan dan akuntabel.

“Ini menjadi perhatian serius kami jika diamanahkan memimpin Kabupaten Konawe. Reformasi birokrasi tata kelola pemerintahan, kepegawaian dan keuangan yang baik kami wujudkan. Masyarakat kelompok miskin, guru-guru, kesehatan, perawat desa tunjungan tambahan penghasilan mereka akan dimunculkan kembali. Perubahan ada di tangan masyarakat, olehnya itu untuk mewujudkan harapan kita bersama di TPS jangan lupa coblos nomor 3,” tutup pria yang merupakan pengusaha muda ini.

Kampanye akbar Berhijrah ini turut dihadiri para unsur pimpinan partai pengusung seperti Ruksamin dari Partai Bulan Bintang (PBB), Surunuddin Dangga dari Golkar, dan Zulkarnain dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) serta seluruh jajaran pimpinan cabang serta kader partai. (B)

 


Reporter: Jefri Ipnu
Editor: Jumriati

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini