ZONASULTRA.COM, KENDARI – Calon wakil gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Hugua batal bertemu pasangannya Asrun di rutan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Padahal, sebelumnya Hugua telah berencana untuk menemui pasangannya itu hari ini, Senin (5/3/2018).
Salah satu tim Asrun-Hugua, Rabudin Usman Torasa selaku mengatakan, alasan KPK menolak Hugua untuk bertemu Asrun hari ini karena memprioritaskan pihak keluarga Asrun terlebih dulu.
“Pak Hugua hari ini belum mendapat kesempatan untuk menjenguk Pak Asrun di Rutan KPK. Soalnya, KPK hanya memberikan kesempatan kepada keluarga Pak Asrun terlebih dahulu untuk berkunjung,” kata Rabuddin Ketua organisasi sayap PDI-P, Gerakan Nelayan Tani Indonesia (Ganti) dalam rilis yang diterima zonasultra.id.
(Baca Juga : Ingin Koordinasi, Sulkarnain Belum Diizinkan Bertemu ADP)
Lanjutnya, jadwal yang dikeluarkan KPK untuk hari Senin hingga Rabu adalah jadwal besuk untuk keluarga Asrun. Sedangkan kerabat, dibolehkan pada hari Kamis. Dengan itu, Hugua dijadwalkan akan menemui Asrun pada Kamis pekan ini.
“Sekarang Pak Hugua ada di Jakarta. Nanti Kamis baru jenguk Pak Asrun. Pak Hugua sendiri sudah mengajukan izin ke KPK untuk bertemu Pak Asrun,” jelas Rabudin.
Di hari yang sama, Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Kendari, Sulkarnain juga datang ke Rutan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Maksud kedatangannya untuk menemui Wali Kota Kendari Adriatma Dwi Putra (ADP). Namun, pihak KPK juga belum mengizinkan Sulkarnain untuk bertemu ADP dengan alasan yang sama. (B)