Keluarga Pasien Keluhkan Fasilitas Ruang VIP RSUD Djafar Harun Kolut

Keluarga Pasien Keluhkan Fasilitas Ruang VIP RSUD Djafar Harun Kolut
RSUD DJAFAR HARUN - Keluarga pasien mengeluhkan kamar VIP Ruang Perawatan Anak RSUD Djafar Harun Kolaka Utara (Kolut), Sulawesi Tenggara (Sultra) lantaran tidak dilengkapi berbagai fasilitas yang mampu menciptakan rasa nyaman bagi pasien maupun keluarga pasien. (Rusman Edogawa/ZONASULTRA.COM)

Keluarga Pasien Keluhkan Fasilitas Ruang VIP RSUD Djafar Harun KolutRSUD DJAFAR HARUN – Keluarga pasien mengeluhkan kamar VIP Ruang Perawatan Anak RSUD Djafar Harun Kolaka Utara (Kolut), Sulawesi Tenggara (Sultra) lantaran tidak dilengkapi berbagai fasilitas yang mampu menciptakan rasa nyaman bagi pasien maupun keluarga pasien. (Rusman Edogawa/ZONASULTRA.COM)

 

ZONASULTRA.COM, LASUSUA – Keluarga pasien mengeluhkan kamar VIP Ruang Perawatan Anak RSUD Djafar Harun Kolaka Utara (Kolut), Sulawesi Tenggara (Sultra) lantaran tidak dilengkapi berbagai fasilitas yang mampu menciptakan rasa nyaman bagi pasien maupun keluarga pasien.

Hamka, warga Desa Koroha, Kecamatan Kodeoha sangat menyayangkan fasilitas VIP rumah sakit yang tidak dilengkapi pendingin ruangan. Akibatnya keponakannya yang berusia 4 bulan selalu menangis kepanasan.

“Kasian keponakan saya kepanasan harusnya ada AC di sini, percuma VIP kalau begini saya harus bolak balik pinjam kipas angin di tetangga,” ujarnya kepada zonasultra.id, Sabtu (16/12/2017)

Lanjut Hamka, sudah dua hari keponakannya di rawat karena mengalami muntah-muntah. Meski pelayanan dokter sudah baik, tapi ruangan tempat perawatan tersebut sangat pengap terutama malam hari.

“Tidak ada satu pun fasilitas seperti televisi dan kulkas di sini pak. Hanya satu mata lampu yang ada,” ungkapnya.

Direktur RSUD Djafar Harun dr Syarif Nur menjelaskan, tidak adanya fasilitas di ruangan perawatan anak karena merupakan bangunan baru. Selain itu, ruang perawatan lainnya telah penuh, sehingga pasien ditempatkan di ruang tersebut.

“Sebelum pasien dirawat selalu kita jelaskan kondisi ruangan yang tersedia. Bahkan pasien disuruh lihat dulu ruangan yang ada. Kalau setuju baru kita tempatkan di ruangan itu, kalau ada yang kosong segera kita pindahkan,” katanya

Pengadaan fasilitas ruangan saat ini tergantung anggaran yang ada. Untuk itu dirinya berharap segera dianggarkan secepatnya.

“Mudah-mudahan ada dana cukup untuk pengadaan kebutuhan alat-alat rumah sakit karena anggaran saat ini sangat terbatas,” ungkapnya. (B)

 

Reporter : Rusman
Editor : Jumriati

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini