Guna mengembalikan kejayaan Koltim sebagai sentra produksi kakao, pemerintah daerah setempat tahun ini telah memiliki sejumlah strategi diantaranya melalui intensifikasi kakao.
Kembalikan Kejayaan Kakao di Koltim, Ini yang Dilakukan Pemda
Guna mengembalikan kejayaan Koltim sebagai sentra produksi kakao, pemerintah daerah setempat tahun ini telah memiliki sejumlah strategi diantaranya melalui intensifikasi kakao.
Tidak tanggung tanggung program tersebut juga disahuti oleh kementrian pertanian dengan mengucurkan anggaran Rp.40 miliar lebih. Hal ini diungkapkan Pj. Bupati Koltim Tony Herbiansyah, Rabu (11/3/2015).
Mantan Kepala BKD Sultra ini mengatakan Koltim menjadi salah satu dari tiga kabupaten di Sultra yakni Konawe dan Konsel yang masuk dalam program prioritas kementan.
“Alhamdulillah Koltim menjadi daerah percontohan bagi beberpa program prioritas kementan,” ujar Tony.
Dikatakan, anggaran sebesar lebih dari Rp.40 miliar rupiah tersebut di peruntukan untuk mendanai program intensifikasi sekitar Rp.40 ribu hektar lebih lahan perkebunan kakao di Koltim.
Selain program intensifikasi, program kementan lainnya yang juga masuk ke Koltim yakni pengembangan sentra produksi tanaman jagung dan kedelei.
“Lahan di Koltim ini masih luas dan potensial untuk pengembangan tanaman jagung dan kedelai yang memang memiliki nilai ekonomis yang tinggi dan bisa memberikan nilai tambah bagi masyarakat,” pungkas Tony. (Erikman)