Kenakalan Remaja di Kolut Meningkat

665
Kenakalan Remaja di Kolut Meningkat
Ilustrasi

ZONASULTRA.COM, LASUSUA – Lembaga Konsultrasi Kesejahteraan Masyarakat (LKKM) Lasusua, abupaten Kolaka Utara (Kolut), Sulawesi Tenggara (Sultra) menilai, angka kenakalan remaja yang melibatkan anak dibawah umur di daerah itumeningkat sehinggga harus mengambil peran untuk mengurangi angka darurat sosial tersebut.

Ketua LKKM Lasusua Musliadi mengatakan, berdasarkan informasi dari Dinas Sosial (Dinsos), Kolaka Utara saat ini sudah masuk sebagai daerah darurat sosial dalam hal kenakalan remaja.

Ketua LKKM lasusua, Musliadi
Musliadi

“Sangat meningkat kenakalan remaja meskipun belum ada data presentase jumlah keseluruhan. Namun kenakalan remaja yang melibatkan anak dibawah umur sangat meningkat, minggu lalu saja misalnya ada anak usia 10 tahun melakukan pencurian motor,” kata Musliadi, ditemui Selasa (24/7/2018).

Lebih lanjut dikatakannya, berdasarkan contoh kasus lainnya, ada anak-anak yang melakukan pencurian kios dengan mengambil sejumlah rokok, makanan ringan, minuman serta berkumpul sampai larut malam. Anak-anak ini berusia dibawah 17 tahun namun sudah mulai bertindak melawan hukum.

BACA JUGA :  Seorang Warga Kendari Todongkan Pistol ke Pendemo di Konut

Pria yang juga sebagai Kades Patowonua ini mengungkapkan, penanganan kesejateran sosial masyarakat bersifat urgent. Diperlukan penyuluhan yang melibatkan Polri, TNI, pemuda, tokoh masyarakat, tokoh agama, dan keluarga itu sendiri.

“Jika ada keluarga yang bertengkar, ada tetangga yang tidak akur dan pencurian dibawah umur. Maka lembaga ini hadir menjadi fasilitator untuk memperbaiki atau memberikan pendampingan pada anak-anak dibawah umur yang melakukan tindakan kenakalan yang diluar batas,” jelas Musliadi.

Musliadi juga menyebut, peran keluarga dalam mencegah terjadinya kenakalan remaja sangat dibutuhkan mulai dari kondisi lingkungan keluarga, cara mendidik dan perhatian kedua orang tua pada anak sangat dibutuhkan.

BACA JUGA :  Polres Konut Amankan 10 Pelaku Peredaran Narkotika

“Masa transisi anak dengan dibarengi kemajuan teknologi dan kebutuhan menjadi pemicu munculnya gejala sosial berupa kenakalan remaja dan saat ini tugas semua lapisan masyarakat untuk bersama mencegah terjadinya kenakalan remaja,” imbuh Ketua Asosiasi Kepala Desa (Apdesi) Kolut.

Musliadi menambahkan kenakalan remaja ini merupakan persoalan yang sangat rumit tidak dapat diselesaikan hanya berupa penindakan dari aparat penegak hukum. Kehadiran keluarga sangat penting dalam menangani kenakalan remaja ini.

Diketahui, LKKM merupakan organisasi masyarakat yang di bentuk langsung oleh Bupati Kolaka Utara, Nur Rahman Umar. (B)

 


Reporter : Rusman
Editor : Abdul Saban

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini