ZONASULTRA.COM, KENDARI – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Kendari, Samsuddin Rahim memastikan tidak ada politik uang dalam pemilihan wakil wali Kota Kendari.
“Wacana lama itu, di era pengawasan seperti sekarang ini sudah tidak ada itu,” ujarnya ditemui di Gedung DPRD Kendari, Senin (28/1/2019).
Samsuddin Rahim menegaskan, di bawah pengawasan lembaga seperti Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan lainnya, seharusnya tidak ada permainan uang dalam pemilihan pasangan Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir nantinya.
Meski begitu, dia tidak bisa menjamin hal itu tidak terjadi. Samsuddin mengaku, dirinya akan menyarankan dan memberitahukan agar para anggota dewan tidak melakukan politik uang itu.
“Saya menyarankan para anggota dewan untuk tidak melakukan itu,” tambahnya.
Lanjutnya, pemilihan ini akan dilakukan dengan mekanisme demokrasi. Pihaknya, akan mempertimbangkan dari berbagai aspek serta syarat untuk mendudukan kursi wakil Wali Kota Kendari, yaitu harus ada pemahaman visi misi, sikap moral, dan kemampuan intelektual serta akademisi.
Syamsudin berharap ke depan agar politik uang ini tidak mengakar di dalam benak para politisi menjadi sesuatu yang benar. Sehingga, pilihannya berdasarkan kompetensi yang dimiliki oleh calon tersebut. (b)