ZONASULTRA.COM, KENDARI – Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Partai Hanura Sulawesi Tenggara (Sultra), Sabri Manomang, menegaskan bahwa kisruh partai di tingkat pusat tidak akan mempengaruhi dukungan ke bakal pasangan calon (Bapaslon) gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Asrun-Hugua.
“Tidak akan berpengaruh, dukungan itu kan sudah diberikan sebelum adanya kisruh ini. Ini juga kan sudah didaftarkan, dan kami yang mendaftarkan. Jadi tidak akan ada masalah,” ungkap Sabri saat dikonfirmasi zonasultra.id via telepon seluler, Jumat (19/1/2018).
Lanjutnya, dukungan kader Hanura terkhusus di Sultra kepada pasangan Asrun-Hugua sampai saat ini masih tetap kompak. Sabri menerangkan, kisruh yang melanda partainya di jajaran atas adalah hal biasa dalam dunia partai politik.
“Ini hal biasa dalam dunia politik. Ini adalah salah satu bagian dari dinamika politik di partai kami. Namun sekalipun demikian, saya tegaskan sekali lagi, adanya kisruh itu tidak akan berpengaruh dengan dukungan kita ke Asrun,” ujar Sabri.
Kisruh partai Hanura ini berawal dari tudingan penyelewengan dana partai sejumlah Rp 200 miliar oleh Ketua Umum Hanura, Oesman Sapta Odang (OSO).
Menurut Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Hanura Sumatera Selatan Mularis Djahri penyelewengan dana partai inj merupakan kesalahan fatal yang tidak bisa ditoleransi. Beberapa perwakilan DPD lainnnya juga menyoroti dugaan penyelewengan uang partai Rp 200 miliar oleh Oesman.
Mereka juga mendesak dilakukan Musyawarah Luar Biasa (Munaslub) yang akhirnya dilaksanakan pada Kamis (18/1/2018) di kantor DPP Hanura, Jakarta Timur. Hasilnya Oso telah dipecat dalam Munaslub Hanura kubu Sarifuddin tersebut.
Keputusan pemecatan OSO tersebut melibatkan 27 DPD dan 401 Dewan Pimpinan Cabang (DPC). Mereka pun sepakat menunjuk Daryatmo sebagai pengganti OSO. (A)
Reporter : Lukman Budianto/Rizki Arifiani
Editor : Kiki
