ZONASULTRA.COM, RAHA – Sebanyak 530 mahasiswa asal Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari, merampungkan kuliah kerja nyata (KKN) di Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara (Sultra), Kamis (21/2/2019). Penarikan mahasiswa KKN UHO tersebut dari delapan kecamatan di Muna, dengan masa KKN 32 hari, sejak awal Januari 2019 lalu.
Ketua Senat UHO, Takdir Saili mengaku bersyukur dengan suksesi pelaksanaan KKN UHO di Muna yang cukup memuaskan, meski begitu masih ada juga diselipi kekurangan. “Banyak pengetahuan dan pengalaman yang dapat dipetik dari pengabdian ini,” terang Takdir saat memberikan sambutan di Gedung Galampano, Raha, Kamis (21/2/2019).
Sementara itu, Wakil Bupati Muna, Malik Ditu mengapresiasi upaya 530 mahasiswa KKN UHO yang telah sukses mengabdikan diri kepada masyarakat di Muna. Kata dia, Muna memiliki budaya berbeda dengan kabupaten lain.
(Baca Juga : Lepas KKN di Muna, Rektor UHO: Jangan Buat Masalah)
“Kita di Muna juga dikenal dengan kearifan lokal yang kental. Sehingga dengan masuknya para mahasiswa maka bisa memberikan warna dan pengalaman untuk pembangunan ke depan,” ujar Malik.
Selain itu, orang nomor dua di Muna ini mengurai kondisi Muna yang merupakan salah satu kabupaten tua di Sultra yang terus berupaya berbenah untuk pembangunan ke arah yang lebih baik.
“Banyak hal yang bisa dipelajari di sini. Kita sadari meski daerah tua tapi masih harus terus berupaya meningkatkan pembangunan dari berbagai sektor. Kita saat ini tengah fokus menggenjot pariwisata agar menjadi daya tarik dan memiliki nilai jual di publik,” jelasnya.
Bahkan Malik mengapresiasi eksistensi UHO dalam menempatkan mahasiswa KKN di Muna. “Dengan adanya pelaksanaan KKN di Muna akan menambah nilai plus baik dari kampus maupun dari tempat mereka KKN,” ucapnya. (B)
Kontributor : Nasrudin
Editor : Muhamad Taslim Dalma
