Kolaka Gelar STQ dan Festival Qasidah Perdana‎

Kolaka Gelar STQ dan Festival Qasidah Perdana‎
STQ KOLAKA - Kakanwil Kemenag Sultra Mohamad Ali Irfan, Bupati Kolaka Ahmad Safei, Ketua DPRD Kolaka Parmin Dasir dan Wabup Kolaka Muh Jayadin, memukul beduk yang menandai dibukanya STQ dan festival qasidah klasik. (FOTO: ISTIMEWA)
Kolaka Gelar STQ dan Festival Qasidah Perdana‎
STQ KOLAKA – Kakanwil Kemenag Sultra Mohamad Ali Irfan, Bupati Kolaka Ahmad Safei, Ketua DPRD Kolaka Parmin Dasir dan Wabup Kolaka Muh Jayadin, memukul beduk yang menandai dibukanya STQ dan festival qasidah klasik. (FOTO: ISTIMEWA)

 

ZONASULTRA.COM, KOLAKA – Kabupaten Kolaka menggelar Seleksi Tilawatil Quran(STQ) dan Festival Qasidah Klasik perdana di lapangan 19 November Kolaka, Sabtu (11/2/2017) malam. Kegiatan ini dibuka langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Kemenag Sultra Mohamad Ali Irfan.

Bupati Kolaka, Ahmad Safei dalam sambutannya menyampaikan bahwa STQ yang baru pertama kali dilaksanakan di Kolaka mengikuti kalender STQ tingkat provinsi dan kalender festival qasidah klasik tingkat provinsi yang akan dilaksanakan di Kabupaten Kolaka Utara pada April 2017 mendatang.

Pada kesempatan itu ‎Safei memberikan apresiasi pada panitia yang menyelenggarakan STQ dan Festival Qasidah klasik tahun 2017, ditengah situasi saat ini dengan tantangan di segala bidang.

Menurutnya, Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) dinilai muncul dengan fungsi melindungi kesucian Alquran, sehingga ke depan Alquran dapat diterjemahkan dan diterapkan dalam kehidupan keluarga dan lingkungannya.

Menurut Safei, dakwah bukan hanya melalui lisan atau ceramah, tapi dakwah juga bisa dilakukan dengan perbuatan yang memberikan contoh tauladan. Di Kolaka patut disyukuri interaksi antar beragama berjalan kondusif.

“Ini semua berkat kerjasama Pemda, DPRD dan seluruh elemen masyarakat. Karena itu dihimbau alim ulama atau pemimpin umat‎ untuk maju bersama meningkatkan pemahaman Alquran di tengah masyarakat,” kata Safei.

Tak lupa Bupati berharap setiap kegiatan keagamaan, apakah itu STQ maupun Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tidak hilang dari rohnya. Ini hendaknya dijadikan moment dalam meningkatkan pemahaman Alquran pada diri, keluarga dan lingkungan sekitar.

Sementara Kakanwil Kemenag Sultra Mohamad Ali Irfan memberikan apresiasi atas pelaksanaan STQ tingkat Kabupaten Kolaka, apalagi dihadiri ratusan peserta dari 12 kecamatan.

STQ dinilai memiliki peranan penting dalam menjaring qori dan qoriah, hafidz dan hafidza terbaik. Namun paling utama sebagai sarana menyiarkan nilai luhur dan keislaman yang terkandung di dalam Alquran.

“Alquran merupakan sumber petunjuk dan sumber hidup yang tidak akan ketinggalan oleh zaman,” tegasnya.‎

Ali Irfan juga menyampaikan bahwa agama Islam merupakan agama kasih sayang dan senantiasa menjauhi sifat kekerasan. Kalaupun terjadi kekerasan itu merupakan jalan terakhir ketika membela diri, sebab kekerasan menyalahi aturan Islam. Selain itu Islam melindungi kaum minoritas dan kaum dhuafa, juga mengajarkan untuk mengejar dunia dengan baik.

Karena itu, melalui STQ Kakanwil berharap anak-anak dapat diajarkan pemahaman agama yang benar, sehingga tidak terjerumus pada ajaran yang salah.

Ditempat terpisah, Sekretaris LPTQ Kolaka, Syaifuddin Mustaming menyampaikan bahwa pada STQ ini mereka tidak mengundang Gubernur Sultra, tapi Kakanwil Kemenag Sultra untuk membuka STQ, sebab Gubernur dijadwalkan akan menghadiri Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Kolaka. (B)

 

Reporter: Abdul Saban
Editor: Jumriati

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini