KPK Tengah Menghitung Uang Miliaran Hasil OTT ADP

1463
Febri Diansyah
Febri Diansyah

ZONASULTRA.COM, JAKARTA – Pasca operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terhadap Wali Kota Kendari Adriatma Dwi Putra dan ayahnya, Asrun, uang miliaran rupiah turut diamankan dalam operasi senyap yang dilakukan di Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), Rabu (28/2/2018).

“Untuk nilai transaksinya tadi saya dapat update miliaran rupiah yang terjadi,” kata Juru Bicara KPK Febri Diansyah saat dikonfirmasi, Kamis (1/3/2018).

Menurut Febri, saat ini uang tersebut masih dihitung jumlah pastinya. Pihaknya juga belum dapat menjelaskan lebih rinci terkait kasus suap ini.

Berita Terkait : Dugaan Suap, KPK OTT Wali Kota Kendari dan Calon Gubernur Sultra

Namun pihaknya menduga ada perusahaan yang pernah mendapatkan proyek dan tahun ini kembali memperoleh proyek di Pemkot Kendari, menyerahkan sejumlah uang kepada penyelenggara negara.

“Sebelumnya sudah pegang proyek ini di sana dan sudah memenangkan proyek di tahun anggaran ini. Juga kami identifikasi ada interaksi itu sampai ketika ada transaksi keuangan kemudian tim bergerak,” sambung Febri.

Diduga, penyuapan ini erat kaitannya dengan pencalonan sang ayah wali kota yang tak lain adalah calon Gubernur Sultra dalam pilkada serentak kali ini.

Berita Terkait : Kasus OTT ADP, Mantan Kepala BPKAD Kendari Turut Diperiksa KPK

Kamis (1/3/2018) dinihari tadi empat orang digelandang ke Gedung Merah Putih KPK yakni Asrun, ADP, mantan Kepala BPKAD Kota Kendari Fatmawati Faqih, dan Direktur PT Sarana Bangun Nusantara, Hasmun Hamzah.

Keempat orang tersebut langsung menjalani pemeriksaan intensif. KPK memiliki waktu 1×24 jam untuk menentukan statusnya. (A)

 


Reporter: Rizki Arifiani
Editor: Jumriati

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini