ZONASULTRA.COM, JAKARTA – Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU RI) mendapat sinyal positif terkait persoalan anggaran untuk pelaksanaan pemungutan suara ulang (PSU) Pilkada Kabupaten Bombana. Ketua KPU RI Arief Budiman mengatakan bahwa saat ini sedang berlangsung rapat baik
Pemerintah provinsi (Pemprov) maupun Pemda Bombana bersama KPU provinsi dan kabupaten untuk mencari solusi anggaran PSU Bombana.
“Mereka di daerah sekarang sedang rapat KPU provinsi dan kabupaten Bombana serta pemdanya, semoga tidak ada masalah. Tadi sampai sore mereka masih rapat, saya belum tahu tapi nampaknya ada sinyal positif,” terang Arief Budiman saat ditemui usai diskusi yang diadakan di bilangan Cikini, Jakarta Pusat, Senin sore (29/5/2017).
Pihaknya juga masih menunggu laporan hasil rapat terkait persiapan pelaksanaan PSU yang terpaksa diundur hingga 7 Juni lantaran persoalan anggaran. “Nampaknya mereka baru selesai rapat sore ini, kita tunggu reportnya tapi sepertinya bisa dipenuhi,” tutur Arief lebih lanjut.
Seperti diketahui bahwa putusan Mahkamah Konsitusi (MK) memerintahkan PSU 7 tempat pemungutan suara (TPS) yang akan disupervisi langsung oleh KPU RI dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu).
Baca Juga : PSU Bombana Diundur 7 Juni 2017
KPU RI sendiri telah berkoordinasi dengan Kemendagri terkait mekanisme pencairan anggaran pemda untuk kebutuhan PSU Bombana. Pemprov Sulawesi Tenggara (Sultra), Gubernur Nur Alam juga telah berkomitmen untuk membantu Penjabat (Pj) Bupati Bombana untuk memenuhi anggaran PSU.
Prinsipnya semua pihak terkait bersama-sama mengupayakan agar demokrasi bisa dilaksanakan. (A)
Reporter : Rizki Arifiani
Editor : Jumriati