Kurikulum 2006 Diterapkan Kembali, Guru Kota Baubau Gembira

Mereka menilai keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaab (Mendikbud) Anies Baswedan yang membatalkan kurikulum 2013 beberapa waktu lalu sudah tepat.=”: 13

Mereka menilai keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaab (Mendikbud) Anies Baswedan yang membatalkan kurikulum 2013 beberapa waktu lalu sudah tepat.
 
Salah satu guru mata pelajaran Matematika di SMAN 1 Baubau, Rusman, Rabu, (07/01/15) mengungkapkan Kurikulum 2013 yang diterapkan disemester sebelumnya sangat memberatkan guru dan juga siswa.
“Kendala kurikulum 2013 sangat banyak, salah satunya dalam hal penilaian siswa, banyaknya indikator yang harus dinilai kemudian juga penilaian ditentukan oleh kemampuan para guru untuk mengaplikasikan komputer menjadi kendala utamanya para guru utamanya guru-guru lama,” ungkapnya.
 
Sartini, guru mata Biologi di SMAN 1 mengatakan penggunaan kurikulum 2013 yang kebanyakan memberikan siswa lebih aktif dinilai mengurangi tugas guru dalam memberikan materi. “Intinya Kami para guru senang dengan pemberlakuan kembali kurikulum 2006 karena memudahkan dalam memberi penilaian,” katanya.
 
Penggunaan kembali kurikulum tingkat satuan pendidikan (KTSP) atau yang biasa disebut kurikulum 2006 dinilai Kepala Dinas Pendidikan dan Olahraga (dikmudora) Kota Baubau tidak akan memenuhi kendala yang berarti. Pasalnya, selama beberapa tahun di kota baubau telah menggunakan kurikulum 2006.(Petty Hatma)