ZONASULTRA.COM, JAKARTA – Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Buton, Sulawesi Tenggara (Sultra) La Bakry menyatakan, selain infrastruktur, pihaknya juga fokus terhadap pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM).
Hal ini diungkapkan La Bakry saat mendampingi Samsu Umar Abdul Samiun yang menjalani persidangan di pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta Pusat.
Kata dia, langkah itu merupakan lanjutan program yang telah pernah dilakukan Bupati Buton non aktif, Umar Samuin pada periode lalu. Saat ini, dia (La Bakry) tinggal melakukan inovasi.
“Inovasi tetap ada, tapi karena kita punya tagline lanjutkan, artinya agenda pembangunan di RPMJD lima tahun yang lalu kan belum sempurna 100% selesai, maka akan kita lanjutkan,” ujar La Bakry kepada awak ZONASULTRA.COM di Pengadilan Tipikor, Jakarta Pusat, Rabu (13/9/2017).
Selanjutnya, kata Bakry, pihaknya akan menganggarkan secara proporsional antara pembangunan infrastruktur dan SDM. Dalam pengembangan SDM, diakui Plt. Bupati Buton ini, program beasiswa untuk perguruan tinggi masih terbatas.
“Ke depan akan kita alokasikan lebih khusus, apalagi untuk tenaga doktor sampai sekarang kita kesulitan, anak-anak daerah banyak yang mampu,” lanjutnya.
Oleh sebab itu bagi putra daerah yang bisa kuliah kedokteran namun orang tuanya tidak mampu, akan dibuka slot beasiswa dari Pemda. “Dengan catatan kalo selesai kuliah kedokterannya harus kembali ke daerah,” pungkasnya.
Sementara itu, dalam pembangunan infrastruktur, pasangan yang dikenal dengan akronim Umar-Bakry ini akan memoles wajah ibukota Kabupten Buton menjadi lebih baik. Penataan akan difokuskan ke ibukota yang sebelumnya difokuskan ke daerah pinggiran Buton. Pembangunan infrastruktur di ibukota diharapkan menjadi barometer kemajuan Kabupaten Buton dan dapat menjadi kebanggaan masyarakatnya.
Sebelumnya, dalam sidang penyampaian pledoinya, Umar Samiun sempat memaparkan keberhasilannya dalam memimpin Buton dengan merubah pengalokasian anggaran untuk pembangunan dari 30% menjadi 55% dari total anggaran belanja. (B)
Reporter: Rizki Arifiani
Editor: Abdul Saban