La Ode Ashar : Ada Kepentingan Swasta Dilahan Punggaloba Puncak

“Inikan aneh wilayah Tahura ini sedemikian luasnya, kenapa hanya wilayah Punggaloba Puncak yang dipersoalkan,” jelas La Ode Ashar, Rabu (25/2/2015).

“Inikan aneh wilayah Tahura ini sedemikian luasnya, kenapa hanya wilayah Punggaloba Puncak yang dipersoalkan,” jelas La Ode Ashar, Rabu (25/2/2015).
Kejanggalan lain yang muncul ucap Ashar,  Peraturan Daerah (Perda) Tahura yang sebelumnya menyatakan wilayah Tahura sebagai daerah konservasi. Kini Perda tersebut sudah dirubah menjadi bukan wilayah konservasi, bahkan  lagi ada informasi dalam proses relokasi warga Punggaloba Puncak  nantinya sudah ada pihak swasta yang siap menanggulangi pendanaan proses perpindahan warga.
“Dengan realita seperti ini saya minta masyarakat di Punggaloba Puncak ini untuk mempertahankan wilayahnya. Sebab alasan akan dijadikan objek wisata sama sekali bohong belaka,”ujarnya.
Adapun langkah yang akan dilaksanakan DPRD dan pihakDinas Kehutanan Provindi Sultra dalam waktu dekat adalah  melakukan pengukuran wilayah Tahura. Ini dilakukan agar diketahui daerah mana saja tang masuk wilayah konservasi. (**Rasman)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini