ZONASULTRA.COM, KENDARI – La Ode Tamsil siap bertarung menjadi seorang senator. Mantan Ketua Umum Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Baubau periode 2008-2009 ini mengincar satu kursi Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI dari daerah pemilihan (dapil) Sulawesi Tenggara (Sultra).
Tamsil mengaku maju dalam pencalonan DPD RI dilatarbelakangi oleh semangat memperjuangan kepentingan masyarakat Sultra di kancah nasional. Selain itu, ia ingin menjadi penghubung pusat dan daerah dalam memperjuangkan berdirinya daerah baru di Sultra.
Menurutnya, persoalan masyarakat Sultra yang harus dan perlu diperjuangkan dan diselesaikan dengan serius serta penuh tanggung jawab oleh perwakilan DPD RI dari dapil Sultra dalam berbagai persoalan diantaranya pemekaran wilayah, pendidikan, kesehatan, kesempatan kerja, pertanian, perkebunan serta perikanan.
“Saya sebagai generasi muda Sulawesi tenggara merasa terpanggil untuk membuktikan bahwa anak muda adalah generasi yang progresif dalam memperjuangkan kepentingan daerah Sulawesi Tenggara,” kata Tamsil usai menyerahkan berkas jumlah dukungan warga di Kantor KPU Sultra sebagai syarat untuk maju di DPD RI, Rabu (25/4/2018).
Dikatakan, ia melirik DPD RI untuk melakukan pengabdian di masyarakat karena lembaga ini dinilai sangat strategis dikarenakan DPD RI dapat mengajukan Rancangan Undang-undang (RUU) kepada DPR RI serta ikut membahasnya, memberikan pertimbangan kepada DPR RI, serta dapat melakukan pengawasan atas pelaksanaannya.
“Saya akan memegang teguh prinsip kebersamaan, komitmen dan konsisten serta yakin usaha sampai dalam memperjuangkan kepentingan masyarakat.
Di KPU Sultra, Tamsil telah menyerahkan dukungan warga sebanyak 3.895 KTP yang tersebar di 11 kabupaten/kota, yakni, Buton, Buton Selatan, Buton Tengah, Wakatobi, Konawe Selatan, Konawe, Kolaka, Konawe Keppulauan, Baubau dan Kota Kendari.
“Saya meminta restu dan dukungan kepada seluruh masyarakat Sultra agar dapat mempercayai saya untuk menjadi perwakilan di DPD RI,” tuturnya. (B)
