ZONASULTRA.COM, MAKASSAR – Tim Softball Putra Lakidende Kendari, berhasil mempertahankan gelar juara untuk ke- 4 kali secara berturut-turut, pada Kejuaraan Softball Internasional Makassar Open (MO) 2019. Di partai final tim Softball Putra Lakidende mengalahkan tim Softball tuan rumah Picadilly Makassar dengan skor 8-0 di Lapangan Softball Karebosi Makassar, Minggu (22/9/2019).
Manager tim Softball Putra Lakidende Kendari Pahri Yamsul mengatakan, keberhasilan tim-nya meraih gelar juara empat kali ini merupakan rekor yang sangat luar biasa buat tim asuhannya. Ini juga menjadi bukti, tim Softball Putra Lakidende belum terkalahkan di Kejuaraan yang mulai dilaksanakan 2016 lalu tersebut.
Meski begitu kemenangan ini, kata Pahri, tidak lantas membuatnya puas. Sebab tim softball Putra Lakidende Kendari merupakan tim yang senantiasa ingin meraih gelar juara disetiap Iven yang diikuti.
“Saya sangat mengapresiasi hasil kali ini. Empat kali mempertahankan gelar juara merupakan suatu hal yang sangat membanggakan dan akan sulit di salah oleh tim lain,” ucapnya.
Baca Juga : Tim Softball Lakidende Juara Gubernur Cup
Pahri menuturkan, dalam kejuaraan Softball Internasional Makassar Open ini ada beberapa pemain muda Sultra turut memperkuat tim softball Putra Lakidende. Harapannya, pemain muda ini bisa mengambil ilmu dari pemain-pemain dunia seperti Nicky Hayes dan Wayne Laulu yang turut memperkuat tim Softball Putra Lakidende.
Sementara itu, pelatih tim softball Putra Lakidende Leonard Djarkasih menerangkan, hasil ini sangatlah baik. Pemain-pemain muda Lakidende menunjukkan progres yang sangat baik dan tidak canggung bermain dengan pemain hebat dunia.
“Permainan tim sangat baik dan ini pun ditunjukkan dengan penampilan bagus seluruh pemain hingga bisa menjadi juara di ajang ini yang keempat kali nya,”tuturnya. (a)
Reporter : Randi Ardiansyah
Editor : Kiki
Diantisipasi sedini mungkin jangan dibiar mentradisi disekolah, akar komplik sedianya dibasmi , kami penyuluh sosial belum dapat diberdayakan sebagaimana tupoksinya mengingat UU PSM barusaja disahkan silahkan bapak berwajib yg tanggulangi, jangan sampai seperti thn 90 an dulu.