ZONASULTRA.COM, KENDARI – Bayi yang lahir tanpa lubang anus di Muna Fahdiyatul Setiawati sedang membutuhkan bantuan dana. Keluarganya tidak mampu memenuhi biaya operasi yang diperkirakan puluhan juta rupiah.
Bayi berusia 4 hari itu, kini dirawat seorang diri oleh ibunya Ratnawati (37) di Desa Wantiworo, Kecamatan Kabawo, Kabupaten Muna. Sementara ayahnya Syahrul Ramadan, pergi dan tidak diketahui keberadaannya.
Aswar, paman dari bayi tersebut mengatakan, saat ini kondisi keuangan keluarga belum cukup untuk membawa Fahdiyah ke Rumah sakit. Sehingga harus mencari tambahan biaya agar bisa secepatnya dirujuk dan dilakukan tindakan operasi.
“Sebenarnya kami sudah diminta agar bayinya dioperasi, takutnya jangan sampai infeksi, soalnya kalau buang air besar harus lewat bagian vitalnya. Tapi karena kendalanya dibiayai, jadi kita bingung”, ungkapnya saat dihubungi melalui telepon seluler pada minggu (13/12/2020).
Olehnya itu, Aswar mengharapkan adanya perhatian dari berbagai pihak, baik pemerintah maupun masyarakat luas agar dapat memberikan bantuan, sehingga bisa membantu meringankan beban keluarga.
“Dengan kondisi ini, bantuan donasi sangat kami butuhkan. Walaupun sedikit, tapi sangat membantu”, ucapnya.
Sebelumnya bayi tersebut dilahirkan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Muna. Di sana, ia dirawat bersama ibunya selama 4 hari, setelah akhirnya memutuskan untuk keluar. (b)
Penulis : M9
Editor: Ilham Surahmin
