Lelehan Minyak Sawit di Poros Konut Resahkan Warga

172
Lelehan Minyak Sawit di Poros Konut Resahkan Warga
MINYAK SAWIT - Cairan minyak kelapa sawit di diduga milik PT SPL berserakan di sepanjang jalan wilayah Awila puncak, Konawe Utara hingga menyebabkan rawan kecelakaan akibat jalan licin. (Jefri/ZONASULTRA.COM)

ZONASULTRA,COM,WANGGUDU-Masyarakat yang bermukim di sepanjang jalan poros wilayah Awila puncak, Kecamatan Molawe, Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara (Sultra) dibuat resah oleh banyaknya lelehan minyak sawit yang diduga hasil olahan sebuah pabrik berbendera PT Surya Prima Lestari (SPL).

Minyak sawit hasil olahan itu diisi dalam sebuah tangki penampung berkapasitas 5000 liter. Kemudian di angkut dari wilayah Wanggudu menuju pelabuhan syahbandar, Molawe menggunakan mobil truk dengan banner besar bertulis PT SPL. Lelehan minyak itu diduga dipicu adanya kebocoran tangki di truk pengangkut yang dibiarkan.

Budianto, warga Kecamatan Molawe mengatakan, kejadian itu menimbulkan rawan kecelakan bagi pengendara yang melintas kerena licin. Jalur tersebut merupakan akses penghubung satu-satunya menuju ibu kota Konut, Wanggudu.

BACA JUGA :  KPU Konut : Maju di Pilkada, Caleg Terpilih Wajib Mundur

“Ini sudah terjadi berlarut-larut, terlebih di wilayah Awila puncak ini banyak penurunan dan jalan menikung, ini jelas kalau tidak hati-hati bisa kita jatuh karena jalannya licin,” kesal Budianto, Selasa, (31/7/2018).

“Jalan ini juga kan dipadati berbagai macam kendaraan yang melintas. Ada dari Sulawesi Tengah, Konawe Utara dan Kota Kendari. Kalau sudah licin begini jelas resiko tabrakan sangat besar terjadi,”tambahnya.

Keluhan itu juga disuarakan salah seorang penggunan jalan bernama Mirwan. Katanya, jika pada malam hari saat kondisi jalan lembab, jalur tersebut sangat licin. “Apalagi kalau hujan, sudah tidak bisami kita mau lewat karena kita takut. Ini harusnya jadi perhatian besar dari pemerintah terkait sebelum menimbulkan korban jiwa,”keluhnya.

BACA JUGA :  KPU Konut Bakal Buka Pendaftaran Calon Bupati dan Wakil, Berikut Jadwal dan Syaratnya

Masyarakat berharap agar pemerintah segera melakukan tindakan tegas terhadap aktifitas PT SPL tersebut, karena di nilai merugikan pengguna jalan. Terlebih dalam aturannya jika holing tak bisa menggunakan jalan umum mengingat label perusahaan adalah PT.

Hingga berita ini ditulis belum ada komfirmasi dari pihak PT SPL. Dari pantuan awak media ini, mobil truk 6 roda bermuatan tangki isi minyak sawit terlihat lalu lalang menuju pelabuhan syahbandar Molawe. Di tempat itu, dilakukan aktifitas bongkar muat minyak sawit.(C)

 


Reporter : Jefri Ipnu
Editor : Abdi MR

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini