ZONASULTRA.COM, UNAAHA – Sebanyak lima orang warga Kabupaten Kolaka Timur (Koltim), Sulawesi Tenggara (Sultra) yang tengah menjalani masa karantina atau isolasi mandiri di rumah masing-masing dinyatakan positif terpapar virus corona atau Covid-19 berdasarkan hasil swab yang diumumkan secara resmi oleh Tim Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Sultra.
Kelima orang yang sebelumnya berstatus orang tanpa gejala (OTG) dengan riwayat perjalanan dari daerah pandemi zona merah ini diketahui telah menjalani tes swab polymerase chain reaction (PCR) pada 3 Mei 2020 lalu.
Juru Bicara (Jubir) Tim Gugus Penanggulangan Covid-19 Kabupaten Kolaka Timur, dr. Abdul Munir Abubakar menjelaskan, penambahan lima kasus positif baru ini merupakan santri dari salah satu pondok pesantren di Jawa Timur (Jatim) yang baru saja pulang.
“Lima kasus baru yaitu, laki-laki (19) dan laki-laki (21) asal Kecamatan Aere, kemudian laki-laki (20) asal Kecamatan Ladongi, laki-laki (22) asal Kecamatan Lambandia, dan laki-laki (23) asal Kecamatan Mowewe,” kata Munir dalam keterangan resminya yang diterima awak Zonasultra.com, Senin (11/5/2020)
Kelimanya kata Munir, memiliki riwayat perjalanan dari daerah Temboro, Kabupaten Magetan, Provinsi Jatim bersama dengan lima orang lainnya yang juga telah menjalani pemeriksaan rapid test dan juga tes swab.
Pada saat pemeriksaan rapid test, Munir mengatakan hanya dua dari 10 orang santri yang menunjukkan hasil reaktif, sementara delapan lainnya nonreaktif atau negatif. Setelah pemeriksaan tersebut, pihaknya kemudian melakukan pemeriksaan swab untuk memastikan hasilnya.
“Dari 10 orang santri yang menjalani pemeriksaan swab, lima dinyatakan positif, empat negatif, sementara satu orang lainnya belum kami terima hasilnya,” imbuhnya.
Di lain pihak, Jubir Tim Gugus Covid Konawe, dr. Diah Nila Sari menyebutkan, lima pasien yang dinyatakan positif belum pernah melakukan perawatan di RSD Covid Konawe, mereka hanya menjalani isolasi mandiri di rumah masing-masing dengan pengawasan dari tim medis setempat.
“Pada tanggal 3 Mei 2020 kemarin mereka melakukan pemeriksaan swab (pengambilan sampel) di RSD Covid Konawe. Setelah itu mereka kembali ke Koltim untuk menjalani isolasi mandiri di bawah pengawasan tim Dinas Kesehatan (Dinkes) Koltim,” kata Nila via WhatsApp.
Usai diumumkan positif, kelima pasien tersebut kemudian dijemput oleh Tim Gugus Penanggulangan Covid-19 Koltim dan dibawa ke RSD Covid Konawe untuk menjalani proses perawatan.
Diberitakan sebelumnya, 10 OTG dengan riwayat perjalanan dari daerah pandemi hanya diminta untuk melakukan isolasi mandiri di rumah masing-masing. Hal ini dilakukan karena Pemerintah Daerah (Pemda) Koltim belum memiliki gedung khusus untuk tempat mengisolasi pasien. (B)
Kontributor : Restu Tebara
Editor : Muhamad Taslim Dalma