Longsor dan Banjir Menimpa, Warga Padaleu Harapkan Perbaikan Talud dan Drainase

Longsor dan Banjir Menimpa, Warga Padaleu Harapkan Perbaikan Talud dan Drainase
LONSOR DAN BANJIR - Menjadi salah satu wilayah yang tertimpa bencana longsor dan banjir di Kota Kendari, warga Kelurahan Padaleu Kecamatan Baruga Kota Kendari mengharapkan ada perbaikan infrastruktur diwilayahnya. (M Rasman Saputra/ZONAUSULTRA.COM)

Longsor dan Banjir Menimpa, Warga Padaleu Harapkan Perbaikan Talud dan Drainase LONSOR DAN BANJIR – Menjadi salah satu wilayah yang tertimpa bencana longsor dan banjir di Kota Kendari, warga Kelurahan Padaleu Kecamatan Baruga Kota Kendari mengharapkan ada perbaikan infrastruktur diwilayahnya. (M Rasman Saputra/ZONAUSULTRA.COM)

 

ZONASULTRA.COM, KENDARI – Sebagai salah satu wilayah yang tertimpa bencana longsor dan banjir di Kota Kendari, warga Kelurahan Padaleu Kecamatan Baruga Kota Kendari mengharapkan ada perbaikan infrastruktur di wilayahnya.

Infrastruktur yang mereka anggap harus segera dibenahi adalah perbaikan drainase dan pembuatan talud pada beberapa wilayah yang terkena longsor. Keluhan ini mereka sampaikan pada saat reses anggota DPRD Kota Kendari, Rizal di wilayahnya, Rabu (7/6/2017).

Amirullah, Warga RT 3 Kelurahan Padaleu mengungkapkan, selama terjadi banjir dan longsor di Kota Kendari, wilayahnya belum terkena banjir. Tetapi untuk 2017 ini wilayahnya sudah mulai tergenang banjir dan banyak talud diwilayahnya yang rusak akibat longsor.

“Kami tentunya mengharapkan hal ini bisa disikapi oleh pemerintah Kota Kendari. Jadi dengan adanya reses anggota DPRD Kota Kendari ini akan bisa menyuarakan persoalan yang kami hadapi saat ini, “jelasnya, di rumah salah seorang warga di Kelurahan Padaleu, Rabu (7/6/2017).

(Baca Juga : Kerugian Banjir Kendari Capai Rp 75 Miliar)

Ramli warga Kelurahan Padaleu lainnya menuturkan, akibat banjir ini akses jalan diwilayahnya ikut rusak. Khusus untuk jalan ini, pihaknya berharap segera diaspal sebab pihaknya sudah beberapa kali mengusulkan melalui proses Musrenbang tetapi belum juga disahuti.

Jadi pihaknya menginginkan, persolan ini bisa segera disahuti sebab  warga di Kelurahan Padaleu menggunakan akses jalan tersebut untuk beraktifitas sehari-harinya.

Menyikapi permintaan warga, anggota DPRD Kota Kendari, Rizal menuturkan, persoalan talud dan drainase ini harus segera disikapi. Sebab jika tidak disikapi dampaknya akan langsung dirasakan warga yang tertimpa banjir dan longsor.

“Kami akan mengupayakan agar bagaimana persoalan longsor dan banjir ini bisa diantisipasi. Untuk itu kami akan mengupayakan diusulkan pada APBD perubahan 2017 dan kalaupun tidak bisa maka harus masuk di APBD 2018,”ungkapnya. (B)

 

Reporter : M Rasman Saputra
Editor  :  Tahir Ose

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini