Mahasiswa Prodi Magister Kesmas UMW Kendari Lakukan Baksos di Desa Tanggobu

63
Mahasiswa Prodi Magister Kesmas UMW Kendari Lakukan Baksos di Desa Tanggobu
Bakti Sosial (Baksos) di Desa Tanggobu, Kecamatan Morosi, Kabupaten Konawe pada Selasa (12/12/2023).(Istimewa).

ZONASULTRA.ID, KENDARI – Mahasiswa Program Studi (Prodi) Magister Kesehatan Masyarakat (Kesmas), Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan, Universitas Mandala Waluya (UMW) Kendari melakukan bakti sosial (baksos) di Desa Tanggobu, Kecamatan Morosi, Kabupaten Konawe pada Selasa (12/12/2023).

Penanggung jawab kegiatan, Muhammad Aris, mengatakan, kegiatan tersebut dilakukan oleh 42 orang mahasiswa bersama dosen dan pengelolah kampus. Kata dia, baksos tersebut merupakan salah satu implementasi dari tridharma perguruan tinggi yaitu pengabdian kepada masyarakat.

“Jadi temanya itu, ‘Universitas Mandala Waluya untuk Rakyat’,” ungkapnya via telepon WhatsApp pada Rabu (13/12/2023).

Beberapa kegiatan yang dilakukan dalam baksos tersebut antara lain pemeriksaan kesehatan, terutama pencegahan penyakit tidak menular serta pemeriksaan darah berupa untuk mengetahui kolesterol, gula darah dan asam urat. Selain itu juga dilakukan pemberian obat-obatan kepada pasien yang datang.

BACA JUGA :  UPT Perpustakaan UMW Kendari Gelar Bedah Buku Penelitian Kualitatif

Para mahasiswa dan dosen dalam kegiatan itu juga melakukan penyuluhan kesehatan tentang HIV, hipertensi dan penyakit tidak menular. Selanjutnya, dirangkaikan dengan penanaman 30 bibit pohon di tiga dusun di desa tersebut.

Penanaman bibit pohon produktif dalam kegiatan bakti sosial Prodi Magister Kesmas UMW Kendari.(Istimewa)

“Tapi kali ini penanaman bibit pohon produktif yaitu pohon mangga. Kami bawakan dengan pupuk-pupuknya sekalian. Harapannya pohon itu bisa dijaga dan bisa berguna di samping tujuan utamanya untuk menyaring udara, karena di situ daerah pertambangan,” tambahnya.

Kata Aris, pihaknya sengaja memilih pohon produktif karena pengalaman sebelumnya dilakukan penanaman terhadap pohon nonproduktif namun tidak dirawat dan dijaga oleh masyarakat sehingga banyak yang mati.

Sementara itu, Ketua Prodi Magister Kesmas UMW Kendari, Rahmawati mengatakan bahwa kegiatan tersebut merupakan kegiatan tahunan Prodi Magister Kesmas UMW Kendari, dan tahun ini menyasar daerah pertambangan. Kata dia, baksos merupakan bagian dari mata kuliah seminar kesehatan.

BACA JUGA :  Dua Alumni Profesi Ners UMW Kendari Berhasil Diterima Kerja di Arab Saudi

Desa Tanggobu menjadi sasaran tahun ini karena masuk dalam daerah pertambangan dan merupakan desa binaan Prodi Magister Kesmas UMW Kendari.

Baksos dan penyuluhan tersebut menurutnya penting dilakukan mengingat saat ini banyak penyebaran HIV di daerah pertambangan. Selain itu, penyakit tidak menular juga memiliki pengobatan dengan biaya yang tidak sedikit, sehingga perlu ditangani sejak dini.

“Kita juga turun ke masyarakat untuk men-screaning, bagaimana sih kondisi ini. Ternyata memang lumayan banyak kemarin penderita DM dan hipertensi juga lumayan tinggi. Kegiatan ini juga kami harap bisa menjadi perbaikan lingkungan dengan penanaman pohon yang bisa meminimalisir penyebaran debu,” ucap Rahmawati. (B)

Kontributor: Ismu Samadhani
Editor: Jumriati

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini