ZONASULTRA.COM, KENDARI – Mantan Kepala Kepolisian Resort (Kapolres) Kendari Jemi Junaidi resmi menyandang pangkat Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) saat perayaan Hari Bhayangkara ke-74 di Markas Kepolisian Daerah (Mapolda) Sulawesi Tenggara (Sultra), Rabu (1/7/2020).
Jemi Junaidi merupakan pucuk pimpinan kepolisian wilayah Kendari saat tragedi berdarah penembakan yang menewaskan mahasiswa Universitas Halu Oleo (UHO) bernama Randi pada 26 September 2019 lalu. Pasca peristiwa itu, Jemi dicopot dari jabatannya pada 16 Oktober 2019. Ia digantikan oleh Didik Erfianto.
Pergantian di pucuk pimpinan kepolisian di wilayah hukum Polres Kota Kendari itu dilakukan setelah keluarnya surat telegram Kepala Kepolisian RI (Kapolri) Jenderal Tito Karnavian nomor: ST/2657/X/KEP/2019 tertanggal 7 Oktober 2019.
Jemi lalu dimutasi ke Polda Kalimantan Tengah (Kalteng) sebagai Kepala Bagian Pengendalian Personil (Kabagdalpers) Biro Sumber Daya Manusia (Ro SDM).
Jemi Junaidi naik pangkat dari Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) menjadi Kombes Pol bersama 10 perwira menengah polisi yang lain yaitu Kepala Bidang (Kabid) Hubungan Masyarakat (Humas) Polda Sultra Ferry Walintukan, mantan Kabid Humas La Ode Proyek.
Selanjutnya, Direktur Pengamanan Objek Vital (Dir Pam Obvit) Alan Gerrit Abast, Direktur Samapta Polda Sultra Antonius Danang Heru Widodo, Kabid Propam Bambang Satriawan, dan Direktur Pembinaan Masyarakat (Binmas) Darmawan Affandi.
Baca Juga :
Kapolres Kendari Dicopot
Jemi Junaidi sebelumnya kembali ke Sultra dengan menduduki jabatan sebagai Kepala Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Sultra di Anggotoa, Kabupaten Konawe pada 27 Mei 2020. Saat menjabat Kepala SPN inilah Jemi naik pangkat jadi Kombes Pol.
Kapolda Sultra Irjen Pol Merdisyam dalam sambutannya mengatakan, dengan kenaikan pangkat itu, maka tanggung jawab untuk mengemban amanah dan tugas yang diberikan oleh institusi Polri ke depannya tantangan yang diterima juga semakin berat.
“Namun dengan kerja keras disertai rasa tanggung jawab serta saling bersinergi maka semuanya dapat diatasi untuk menjadikan Polri semakin dicintai masyarakat. Saya ucapkan selamat kepada yang naik pangkat di Hari Bhayangkara ke-74 kali ini, selamat menjalankan tugas untuk memajukan Polda Sultra,” ujar Irjen Pol Merdysyam.
Untuk diketahui, kasus penembakan mahasiswa tersebut kini telah ditangani oleh Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sultra. Meski telah menetapkan seorang tersangka yakni Brigadir AM, namun pelimpahan tahap kedua belum dilakukan oleh penyidik ke jaksa karena terkendala Covid-19. (B)