ZONASULTRA.COM, KENDARI – Kasus kriminalitas seperti pembusuran dan pembacokan akhir-akhir ini cukup meresahkan warga Kendari, terutama yang beraktivitas pada malam hari. Masyarakat pun meminta pemerintah maupun aparat penegak hukum menindak para pelaku.
Sebelumnya, terjadi pembusuran di kawasan Jembatan Teluk Kendari yang menewaskan seorang pemuda. Tak berselang lama, kembali terjadi pembacokan di Pasar Lawata yang menimpa seorang pemilik warung coto dan anaknya.
Selanjutnya seorang pemuda berinisial A (17) menjadi korban pembusuran orang tak dikenal (OTK) yang terjadi di bilangan Jalan Garuda Kelurahan Talia, Abeli, pada Selasa, 10 Mei sekira pukul 13.00 Wita.
Menanggapi hal tersebut, Wali Kota Kendari, Sulkarnain Kadir, menegaskan tidak akan memberikan ruang bagi pelaku kejahatan di wilayahnya.
Ia mengaku telah berkoordinasi dan berdiskusi dengan pihak kepolisian untuk segera menindak tegas para pelaku kejahatan.
“Insyaallah kepolisian akan bertindak tegas,” ujarnya ditemui baru-baru ini.
Tak hanya itu, Sulkarnain juga menegaskan pihaknya bersama kepolisian berkomitmen untuk memberikan efek jera bagi pelaku tindak kriminal yang berusaha membuat kota Kendari jadi tidak aman.
Ia mengimbau kepada masyarakat untuk mempercayakan kepada aparat penegak hukum. (b)
Kontributor: Bima Lotunani
Editor: Jumriati